Ambon, 31/8 (Antara Maluku) - Komando Resor Militer (Korem) 151/Binaiya siap membantu menyukseskan rangkaian kegiatan yang akan digelar dalam rangka peringatan dua abad perjuangan pahlawan nasional Martha Christina Tiahahu, awal tahun depan.
Siaran pers yang diterima Antara di Ambon, Kamis, menyebutkan, dukungan penuh itu disampaikan Kasrem 151/Binaiya Letkol Inf Christian Pieter Sipahelut kepada Panitia kegiatan itu, dalam pertemuan di Makorem, kemarin.
Menurut Kasrem, Korem 151/Binaiya sebagai satuan kewilayahan yang memiliki tanggung jawab dalam pembinaan teritorial di wilayah Provinsi Maluku siap membantu suksesnya acara tersebut dan berharap agar Panitia segera dapat membuat rencana kegiatan agar dapat dipersiapkan sebaik-baiknya jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan.
Panitia Dua Abad Perjuangan Martha Christina Tiahahu beranjangsana ke Korem 151/Binaiya untuk menyampaikan rencana persiapan acara puncak serta rangkaian kegiatan sebelumnya.
Panitia yang hadir antara lain Raja Leinitu, Raja Nalahia, Lusy Peilouw (Ketua Panitia), Henly Huka (Sekretaris Panitia), dan Vabio Lekahena (Seksi Acara).
Martha Christina Tiahahu adalah salah satu dari sekian banyak Pahlawan Wanita Indonesia seperti Cut Nyak Dien (Aceh) dan Kartini (Jawa).
Mereka adalah wanita-wanita tangguh yang sangat berperan aktif dalam perjalanan perjuangan bangsa Indonesia mengusir penjajah dari Bumi Pertiwi.
Martha Christina Tiahahu kelahiran Negeri Abubu, Nusa Laut (kini masuk wilayah kabupaten Maluku Tengah) menorehkan sejarah sebagai Wanita Maluku yang ikut berperang mengusir penjajah dari Negeri Para Raja, gugur membela tanah air Indonesia.
Untuk mengenang jasa-jasanya maka peringatan dua abad perjuangan Martha Christina Tiahahu akan diselenggarakan dengan serangkaian kegiatan, antara lain Seminar tingkat propinsi yang bertempat di kantor Gubernur dan seminar tingkat nasional bertempat di kantor kementerian PPPA dengan tema "Perjuangan Martha Christina Tiahahu, Tonggak Sejarah Pergerakan Perempuan Indonesia".
Kegiatan lainnya termasuk pengobatan masal bagi masyarakat di Negeri Tenga-Tenga, Negeri Pela dan Negeri Abubu tempat Christina dilahirkan.
Adapun rencana acara puncak akan diadakan pada 2 Januari 2018 di Nusa Laut.
Korem Siap Sukseskan Dua Abad Martha Christina
Kamis, 31 Agustus 2017 10:03 WIB