Ambon, 1/4 (Antaranews Maluku) - Masuknya aneka jenis buah-buahan dari Pulau Seram ke Kota Ambon, terutama durian membuat para pedagang terpaksa menurunkan harganya.
"Jelang akhir pekan ini kami terpaksa menjual durian dengan harga yang begitu murah karena Kota Ambon sekarang kebanjiran buah durian," kata Sartje, seorang pedagang musiman asal Desa Soya, Kecamatan Sirimau (Kota Ambon), di Ambon, Sabtu.
Menurut dia, harga penjualan durian pada pekan awal bulan Maret memang lumayan tinggi dimana satu ikat sebanyak enam buah durian bisa dijual Rp100.000.
Tetapi sejak akhir pekan ini, harga durian mengalami penurunan drastis dimana pedagang menawarkan tiga buah durian hanya seharga Rp10.000.
"Penurunan harga seperti ini membuat omzet penjualan juga kecil karena harus dikurangi dengan biaya transportasi," ujarnya.
Wilayah Maluku, khususnya untuk Pulau Ambon, Seram, dan Lease tahun ini mengalami panen aneka jenis buah seperti durian, rambutan, mangga, atau pun gandaria.
Namun yang paling menonjol adala buah durian, dimana setiap harinya mobil-mobil truk dari Kabupaten Seram Bagian Barat atau pun Kabupaten Maluku Tengah masuk Kota Ambon dengan mengangkut ribuan buah durian.
Sementara desa-desa di wilayah Ambon seperti di Kecamatan Leihitu dan Salahutu, (Pulau Ambon) Kabupaten Maluku Tengah atau pun Kecamatan Leitimur Selatan dan Kecamatan Sirimau juga terjadi panen aneka jenis buah-buahan khususnya durian, rambutan, serta gandaria.
Anjloknya harga durian membuat para pedagang pengumpul yang bisanya melakukan pembelian lalu dijual kembali dengan harga lebih tinggi tidak berani mengambil risiko. Budi Suyanto
Harga durian di Ambon turun
Minggu, 1 April 2018 4:18 WIB