Hujan deras yang disertai angin kencang di Kota Ambon, Provinsi Maluku, menyebabkan layanan listrik PLN ke pelanggan terputus karena pohon tumbang menimpa jaringan kabel pada Senin.
"Listrik padam sejak jam 01.00 WIT dini hari karena pohon tumbang," kata Andre, warga Dusun Eri, Kecamatan Nusaniwe kepada ANTARA.
Akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Ambon sejak Senin dini hari itu, kata dia, pohon besar di pinggir jalan yang dekat tiba-tiba tumbang akibat hujan deras tersebut. Hingga Senin pagi pukul 09.00 WIT hujan masih terus turun dan aliran listrik masih padam.
Akses warga juga terganggu karena pohon berukuran besar itu jatuh melintang di tengah jalan.
Ia mengatakan warga tidak berani menyingkirkannya karena khawatir tersengat aliran listrik dari kabel PLN yang tertimpa batang pohon.
"Makanya listrik padam dan tidak ada yang berani kasih pindah, takut kesetrum," kata Andre.
Asisten Manajer Komunikasi PLN Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Darry Giovanno, ketika dihubungi mengatakan akan segera menindaklanjuti laporan gangguan listrik tersebut.
"Oke, terima kasih infonya," kata Darry singkat.
Cuaca Pulau Ambon selama sepekan terakhir selalu turun hujan deras yang disertai angin kencang.
Selain mengakibatkan pohon roboh, cuaca buruk tersebut juga telah menyebabkan bencana longsor di sejumlah lokasi. Bencana longsor paling parah terjadi pada pekan lalu sebuah rumah di kawasan Kebun Cengkih, Kecamatam Sirimau, tertimpa tanah longsor dan menyebabkan dua warga terluka.
Salah satu korban adalah anggota Polri. Mereka sempat tertimbun di dalam rumah yang rusak berat akibat tanah longsor. Namun, dalam insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Pemkab Halsel targetkan Pulau Obi segera teraliri listrik 24 jam, gairahkan perekonomian
Baca juga: PLN: Stimulus listrik triwulan II- 2021 tersedia hingga 30 Juni, silahkan manfaatkan
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Listrik padam sejak jam 01.00 WIT dini hari karena pohon tumbang," kata Andre, warga Dusun Eri, Kecamatan Nusaniwe kepada ANTARA.
Akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Ambon sejak Senin dini hari itu, kata dia, pohon besar di pinggir jalan yang dekat tiba-tiba tumbang akibat hujan deras tersebut. Hingga Senin pagi pukul 09.00 WIT hujan masih terus turun dan aliran listrik masih padam.
Akses warga juga terganggu karena pohon berukuran besar itu jatuh melintang di tengah jalan.
Ia mengatakan warga tidak berani menyingkirkannya karena khawatir tersengat aliran listrik dari kabel PLN yang tertimpa batang pohon.
"Makanya listrik padam dan tidak ada yang berani kasih pindah, takut kesetrum," kata Andre.
Asisten Manajer Komunikasi PLN Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Darry Giovanno, ketika dihubungi mengatakan akan segera menindaklanjuti laporan gangguan listrik tersebut.
"Oke, terima kasih infonya," kata Darry singkat.
Cuaca Pulau Ambon selama sepekan terakhir selalu turun hujan deras yang disertai angin kencang.
Selain mengakibatkan pohon roboh, cuaca buruk tersebut juga telah menyebabkan bencana longsor di sejumlah lokasi. Bencana longsor paling parah terjadi pada pekan lalu sebuah rumah di kawasan Kebun Cengkih, Kecamatam Sirimau, tertimpa tanah longsor dan menyebabkan dua warga terluka.
Salah satu korban adalah anggota Polri. Mereka sempat tertimbun di dalam rumah yang rusak berat akibat tanah longsor. Namun, dalam insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Pemkab Halsel targetkan Pulau Obi segera teraliri listrik 24 jam, gairahkan perekonomian
Baca juga: PLN: Stimulus listrik triwulan II- 2021 tersedia hingga 30 Juni, silahkan manfaatkan
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021