Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate melalui Unit Siaga Sar Bacan, mendapat laporan dari Syahbandar Kupal dua orang nelayan asal Desa Tembal, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara (Malut) belum kembali saat memancing di laut Maluku.

"Dua nelayan asal Halsel dilaporkan memancing dari 26 Agustus 2021 di laut Maluku dan baru mendapat  dari Syahbandar Kupal pada 31 Agusus 2021 kalau ada nelayan desa Tembal sudah lima hari memancing di daerah Babatin belum pulang, Selanjutnya Danposal Bacan Haris  berkoordinasi dengan Korpos SAR Bacan untuk menindaklanjuti hal tersebut," kata Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah di Ternate, Selasa.

Kedua nelayan yang dilaporkan hilang yakni Idar Hakim (28 tahun) dan Alkama Ismail (32 tahun) merupakan warga Tembal, Halsel.

Muhammad  mengatakan, setelah menerima laporan tersebut, pukul 14.30 WIT, Tim Rescue Unit Siaga SAR Bacan bersama potensi SAR bergerak menuju LKP dengan menggunakan Rescue Boat (RB 309) untuk melakukan operasi pencarian. Jarak Tempuh 29.7 Nm, Speed 12 Kts, Waktu Tempuh ±2 Jam 30 Menit.

Dia menyatakan, berdasarkan keterangan dari saksi bahwa pada 26 Agustus 2021 sekitar pukul 16.00 wit, dia bersama-sama dengan kedua korban berangkat dari  pesisir pantai Desa Tembal dengan tujuan mancing ikan di perairan laut Desa Yoyok Kecamatan Mandioli Selatan tepatnya di pulau Babatin.

Sebelum sampai di tujuan yaitu sekitar sekitar jam 19.30 WIT,  saksi bersama kedua korban sempat singgah di pulau Natu Raa, dan keesokan harinya(Jumat ) sekitar pukul 08.00 WIT melanjutkan perjalanan menuju pulau Babatin.

Namun kondisi cuaca kurang baik, saksi bersama istrinya memutuskan untuk kembali merapat ke pulau Babatin untuk istrahat dan sempat menyampaikan kepada kedua korban, sedangkan kedua korban melanjutkan perjalanan untuk memancing menggunakan satu perahu. 

Atas kejadian itu hingga saat ini sudah lima hari kedua korban tidak kunjung kembali ke Desa Tembal dan hilang kontak.


 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021