Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, berharap rumah Dekranasda dapat menjadi tempat penyaluran bakat dan kreatifitas pengrajin di Ambon.
"Kita mendorong rumah Dekranasda kedepan menjadi tempat penyaluran bakat dan kreatifitas para pengrajin. Jadi, bukan hanya menyalurkan hasil, tetapi juga meningkatkan kesejahtraan keluarga," katanya saat peresmian Roemah Dekranasda kota Ambon, Senin malam.
Richard mengatakan, Pemkot Ambon juga berharap rumah Dekranasda menjadi "merek" menampilkan kerajinan pengrajin lokal.
"Ambon merupakan pintu masuk ke provinsi Maluku. Jadinya, diharapkan produk lokal Ambon bisa menjadi merek yang membawa dampak bagi kabupaten dan kota lain di Maluku," katanya.
Pemkot Ambon lanjutnya, bersyukur karena bisa membangun rumah Dekranasda yang representatif.
Mimpi untuk membangun rumah Dekranasda akhirnya terwujud,walau pun kecil, tetapi dapat bermanfaat bagi keberlangsungan para pelaku usaha kreatif.
"Dalam semangat itu kami menyampaikan terima kasih atas atensi dan dorongan dari Ketua Dekranasda Provinsi Maluku, Widya Pratiwi bagi kota Ambon untuk mempercepat pengadaan rumah Dekranasda," ujarnya.
Ketua Dekranasda Provinsi Maluku, Widya Pratiwi menyatakan, rumah Dekranasda kota Ambon harus menjadi tempat pembinaan pelaku industri kerajinan dan sebagai media promosi produk UMKM.
Selain itu diharapkan menjadi sarana dalam membantu mengatasi masalah yang dihadapi pelaku industri kerajinan.
"Yang terpenting juga dapat mendukung pengembangan sektor pariwisata, dengan menyediakan souvenir bagi wisatawan yang berkunjung di Ambon," katanya.
Selain meresmikan rumah Dekranasda, Widya juga melantik pengurus Dekranasda kota Ambon periode akhir 2017-2022.
Setelah pelantikan, kata Widya, tugas utama yang harus dilakukan oleh ketua dan pengurus adalah melaksanakan rapat kerja daerah sebagai amanat konstitusi Dekranasda 2020.
Widya juga berharap, agar program dan kegiatan yang disusun harus memberikan sentuhan penjabaran visi dan misi Pemkot Ambon, sehingga pola kemitraan antara Dekranasda dan pemkot dapat terus terjalin.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021