Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum (RSU) Chasan Boesoirie (CB) Ternate, Maluku Utara (Malut), bangun fasilitas kesehatan jantung guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Direktur RSU CB Ternate dr Syamsul Bahri di Ternate, Senin, menyatakan pembangunan gedung untuk pelayanan kesehatan jantung telah diusulkan lewat anggaran APBD Ternate tahun 2023 sebesar Rp31 miliar
Sedangkan untuk melengkapi tenaga medis dalam pelayanan kesehatan jantung, RSU CB telah mengirim tujuh tenaga kesehatan ke RS Harapan Kita untuk mengikuti pendidikan selama satu tahun.
Baca juga: Kejati Malut periksa Dirut RSU CB terkait kasus korupsi, begini penjelasannya
"Melalui Rencana Bisnis Anggaran tahun 2023 BLUD RS CB telah usulkan pembangunan pusat kesehatan jantung terpadu atas kerjasama dengan rumah sakit rujukan jantung nasional Harapan Kita," ujarnya.
Dia menambahkan, masalah peralatan akan dibantu dari Kementerian Kesehatan pada tahun 2023 guna pengembangan pusat pelayanan kesehatan jantung di RS Chasan Boesoirie Ternate.
"Mudah-mudahan jika tidak ada halangan, dalam tahun 2024 RSUD CB Ternate sudah dapat melayani pemasangan cincin, sedangkan bagi pasien yang mau operasi jantung akan ditangani langsung oleh tim dari Rumah Sakit Harapan Kita dan selama dalam perawatan tetap ditangani langsung oleh tim RSU Chasan Boesoirie," ujarnya.
Baca juga: Kejaksaan periksa pegawai RSU Chasan Boesoerie Ternate terkait dugaan TPP dipotong 10 bulan
Sedangkan, tim yang telah disiapkan sekarang ini, kata Samsul, terdiri dari dokter jantung, anastesi serta perawat bagian rontgen jantung.
Sementara dua dokter jantung sedang mengikuti pendidikan di Universitas Hasanuddin Makassar dan Universitas Indonesia dan kalau sudah selesai maka sudah ada empat dokter jantung di RS.Chasan Boesoirie.
Baca juga: Pemkot Ternate mulai bangun infrastruktur RSUD, begini penjelasannya
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
Direktur RSU CB Ternate dr Syamsul Bahri di Ternate, Senin, menyatakan pembangunan gedung untuk pelayanan kesehatan jantung telah diusulkan lewat anggaran APBD Ternate tahun 2023 sebesar Rp31 miliar
Sedangkan untuk melengkapi tenaga medis dalam pelayanan kesehatan jantung, RSU CB telah mengirim tujuh tenaga kesehatan ke RS Harapan Kita untuk mengikuti pendidikan selama satu tahun.
Baca juga: Kejati Malut periksa Dirut RSU CB terkait kasus korupsi, begini penjelasannya
"Melalui Rencana Bisnis Anggaran tahun 2023 BLUD RS CB telah usulkan pembangunan pusat kesehatan jantung terpadu atas kerjasama dengan rumah sakit rujukan jantung nasional Harapan Kita," ujarnya.
Dia menambahkan, masalah peralatan akan dibantu dari Kementerian Kesehatan pada tahun 2023 guna pengembangan pusat pelayanan kesehatan jantung di RS Chasan Boesoirie Ternate.
"Mudah-mudahan jika tidak ada halangan, dalam tahun 2024 RSUD CB Ternate sudah dapat melayani pemasangan cincin, sedangkan bagi pasien yang mau operasi jantung akan ditangani langsung oleh tim dari Rumah Sakit Harapan Kita dan selama dalam perawatan tetap ditangani langsung oleh tim RSU Chasan Boesoirie," ujarnya.
Baca juga: Kejaksaan periksa pegawai RSU Chasan Boesoerie Ternate terkait dugaan TPP dipotong 10 bulan
Sedangkan, tim yang telah disiapkan sekarang ini, kata Samsul, terdiri dari dokter jantung, anastesi serta perawat bagian rontgen jantung.
Sementara dua dokter jantung sedang mengikuti pendidikan di Universitas Hasanuddin Makassar dan Universitas Indonesia dan kalau sudah selesai maka sudah ada empat dokter jantung di RS.Chasan Boesoirie.
Baca juga: Pemkot Ternate mulai bangun infrastruktur RSUD, begini penjelasannya
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022