Kepolisian Resort (Polres) Ternate, meminta kepada panitia Liga 3 Zona Maluku Utara (Malut) yang menggelar pertandingan Liga 3 PSSI zona Maluku Utara bertempat di Lapangan Gelora Kie Raha, Kota Ternate untuk melengkapi izin dari kepolisian.
"Memang, dari sisi pengamanan, pihak panitia penyelenggara Liga 3 Zona sampai saat ini belum mengantongi izin dari pihak Kepolisian yakni Polres Ternate," kata Kapolres Ternate, AKBP Andik Purnomo Sigit saat dihubungi, Jumat.
Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan pertemuan bersama pihak Panitia Penyelenggara. Dari pertemuan tersebut pihak panitia berjanji akan melengkapi semua administrasi serta perlengkapan pertandingan sesuai permintaan pihak kepolisian.
"Dengan mengacu Perpol Nomor 10 tahun 2022 tentang pengamanan penyelenggaraan kompetisi olahraga, agar pertandingan berjalan maksimal," terang Andik.
Selain itu, kata Andik, apalagi pihak panitia telah melengkapi semua persyaratan itu maka panitia diarahkan ke Polda Maluku Utara untuk membuat surat izin kegiatan.
Namun, apabila belum melengkapi maka Liga 3 Zona Malut tetap berjalan namun demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan maka penonton ditiadakan.
"Apabila belum melengkapi pertandingan tetap akan dilaksanakan, namun tanpa penonton," ujarnya.
Sebelumnya, Asprov PSSI Malut mengklaim jika Polres Ternate resmi mengizinkan pertandingan sepak bola Liga 3 Zona Malut berlangsung di Stadion Gelora Kieraha Ternate.
Itu setelah Asprov PSSI Malut menggelar pertemuan dengan pihak Polres Ternate, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Dispora Kota Ternate.
Ketua Asprov PSSI Malut, Edi Langkara, mengaku pihaknya akan menindaklanjuti semua poin yang disampaikan pihak Polres Ternate terkait Peraturan Polisi Nomor 10 tahun 2022 tentang SOP penyelenggaraan liga yang digelar itu.
Bahkan, usai pertandingan pihaknya juga mengadakan evaluasi secara kontinu dengan semua pihak yang terlibat, baik Pemkot maupun Polres Ternate untuk menindaklanjuti beberapa hal ketika ada insiden di lapangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Memang, dari sisi pengamanan, pihak panitia penyelenggara Liga 3 Zona sampai saat ini belum mengantongi izin dari pihak Kepolisian yakni Polres Ternate," kata Kapolres Ternate, AKBP Andik Purnomo Sigit saat dihubungi, Jumat.
Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan pertemuan bersama pihak Panitia Penyelenggara. Dari pertemuan tersebut pihak panitia berjanji akan melengkapi semua administrasi serta perlengkapan pertandingan sesuai permintaan pihak kepolisian.
"Dengan mengacu Perpol Nomor 10 tahun 2022 tentang pengamanan penyelenggaraan kompetisi olahraga, agar pertandingan berjalan maksimal," terang Andik.
Selain itu, kata Andik, apalagi pihak panitia telah melengkapi semua persyaratan itu maka panitia diarahkan ke Polda Maluku Utara untuk membuat surat izin kegiatan.
Namun, apabila belum melengkapi maka Liga 3 Zona Malut tetap berjalan namun demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan maka penonton ditiadakan.
"Apabila belum melengkapi pertandingan tetap akan dilaksanakan, namun tanpa penonton," ujarnya.
Sebelumnya, Asprov PSSI Malut mengklaim jika Polres Ternate resmi mengizinkan pertandingan sepak bola Liga 3 Zona Malut berlangsung di Stadion Gelora Kieraha Ternate.
Itu setelah Asprov PSSI Malut menggelar pertemuan dengan pihak Polres Ternate, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Dispora Kota Ternate.
Ketua Asprov PSSI Malut, Edi Langkara, mengaku pihaknya akan menindaklanjuti semua poin yang disampaikan pihak Polres Ternate terkait Peraturan Polisi Nomor 10 tahun 2022 tentang SOP penyelenggaraan liga yang digelar itu.
Bahkan, usai pertandingan pihaknya juga mengadakan evaluasi secara kontinu dengan semua pihak yang terlibat, baik Pemkot maupun Polres Ternate untuk menindaklanjuti beberapa hal ketika ada insiden di lapangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023