Air tidak aman membunuh 250.000 anak di Pakistan setiap tahunnya, menurut sebuah studi pemerintah pada Rabu.
Menurut laporan Badan Penelitian Sumber Daya Air Pakistan (PCRWR), 82 persen sumber air tidak aman untuk dikonsumsi, berdasar hasil penelitian terhadap sumber air di 24 distrik dari empat provinsi Pakistan.
Laporan yang merupakan studi lima tahunan itu, menyebutkan 250.000 anak tewas akibat diare setiap tahunnya sebagai akibat dari air tidak bersih di negara itu.
"Penemuan itu tampaknya akurat. Akibat dari kebijakan selama beberapa tahun terakhir, ada penyebaran kontaminasi terhadap sumber-sumber air. Pemerintahan yang buruk menambah masalah dan rakyat pada dasarnya menjadi tidak tertolong lagi," kata seorang pakar yang berbasis di Islamabad, Khalid Hussain.
Kemiskinan, kurangnya kesadaran, kelangkaan air yang terus meningkat juga bertanggung jawab atas masalah tersebut.
Badan penelitian itu menemukan sekitar 44 persen dari populasi dan hingga 90 persen dari populasi pedesaan kekurangan akses terhadap air minum yang layak dikonsumsi.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011