Ternate (Antara Maluku) - Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun meminta Pemprov Maluku Utara dan seluruh pemerintah kabupaten/kota di daerah itu untuk memprioritaskan pengembangan budidaya rumput laut.

"Malut memiliki perairan pantai yang sangat luas dan cocok untuk budidaya rumput laut, untuk itu, potensi ini harus dimanfaatkan," katanya usai mengikuti studi kelayakan pembangunan pabrik rumput laut di Ternate, Kamis.

Menurutnya, rumput laut bisa menjadi salah satu andalan Malut untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat, terutama masyarakat di daerah pesisir.

Budidaya rumput laut, kata Alex, tidak memerlukan keahlian khusus dan modal besar, sehingga semua masyarakat di daerah pesisir dipastikan bisa menggeluti usaha itu, baik sebagai usaha sambilan maupun sebagai usaha utama.

"Masa panen rumput laut juga hanya 45 hari, sehingga masyarakat yang membudidayakan rumput laut hanya dalam waktu singkat mendapatkan uang untuk memenuhi berbagai kebutuhannya," ujarnya.

Ia mencontohkan, masyarakat di Tual, Maluku Tenggara, yang sekitar 30 persen diantaranya menggeluti usaha budidaya rumput laut, karena mereka sudah merasakan manfaat dari usaha itu, khususnya dalam peningkatan pendapatan dan kesejahteraannya.

Menurut dia, ada enam kementerian, diantaranya Kementerian Perindustrian, Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Kementerian Koperasi dan UKM yang telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) mengenai pengembangan rumput laut dan industri pengelohannya.

Untuk itu, masyarakat di Malut dan daerah lainnya di Indonesia untuk tidak perlu ragu dalam pengembangan potensi rumput laut yang memiliki peluang besar dalam mengembangan roda perekonomian rakyat.

Ia menambahkan, di Kota Ternate sudah ada pabrik pengolahan rumput laut di kawasan Kastela yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat, untuk itu, pabrik ini hendaknya bisa menjadi motivasi tersendiri bagi masyarakat di daerah ini dalam usaha budidaya rumput laut.

"Saya berharap pengembangan budidaya rumput laut di daerah ini bisa menjadi perhatian dari semua pihak terkait, termasuk dari kalangan DPRD setempat, khususnya dalam pengalokasian anggaran APBD untuk pengembangan usaha ini," katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011