Ambon (Antara Maluku) - Space Consorsium Internasional dari Korea bekerja sama dengan PT. Pembangunan Perumahan (PP) akan membangun Hotel Victoria Park di Ambon, kata Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Maluku, Rahman Soumena.
"Kontrak kerja sama dijadwalkan ditandatangani kedua perusahaan di Ambon pada Mei 2012," katanya, di Ambon, Rabu.
Menurut Soamena, Spacecon juga siap membangun rumah sakit bertaraf internasional di kawasan hotel.
"Manajemen Spacecon Internasional dan PT.PP (Persero) telah bersepakat dengan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu untuk peletakan batu pertama pembangunan dua fasilitas tersebut pada 17 Juli 2012," ujar Rahman.
Dia memastikan pembangunan hotel maupun rumah sakit bertaraf Internasional tersebut berbagai persyaratannya telah rampung dengan ketentuan administrasi terakhir Hak Guna Bangunan( HGB) telah diterbitkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku.
"Jadi tidak ada masalah lagi soal pembangunan hotel maupun rumah sakit dengan dana disiapkan Spacecon Internasional Rp2 triliun," tandas Rahman.
Dia mengakui pembangunan dua fasilitas tersebut bila direalisasikan, maka mendorong pertumbuhan iklim investasi di Maluku paska konflik sosial pada 1999.
"Dunia semakin yakin soal stabilitas keamanan di Maluku karena kenyataan Spacecon Internasional berani melakukan kegiatan investasi dalam jumlah triliuan rupiah," kata Rahman Soumena.
Sebelumnya, Presiden Direktur Spacecon Rafael Chin menyatakan siap menginvestasikan Rp2 triliun untuk membangun hotel megah tersebut, yang akan dilengkapi fasilitas sarana belanja dan restoran.
Perusahaan itu juga akan melakukan kerja sama dengan PT Angkasa Pura untuk pengembangan penerbangan Internasional dari Bandara Internasional Pattimura Ambon.
PT.PP (Persero) adalah suatu BUMN dengan mayoritas (51 persen) kepemilikan saham dipegang oleh Pemerintah Republik Indonesia dan sisanya (49 persen) dari karyawan dan manajemen PT PP.
Bidang usaha utama BUMN ini adalah pelaksana konstruksi bangunan gedung dan sipil. PT PP (Persero) juga mengerjakan bidang usaha terkait lainnya, seperti manajemen gedung, pengembangan properti dan realti.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012
"Kontrak kerja sama dijadwalkan ditandatangani kedua perusahaan di Ambon pada Mei 2012," katanya, di Ambon, Rabu.
Menurut Soamena, Spacecon juga siap membangun rumah sakit bertaraf internasional di kawasan hotel.
"Manajemen Spacecon Internasional dan PT.PP (Persero) telah bersepakat dengan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu untuk peletakan batu pertama pembangunan dua fasilitas tersebut pada 17 Juli 2012," ujar Rahman.
Dia memastikan pembangunan hotel maupun rumah sakit bertaraf Internasional tersebut berbagai persyaratannya telah rampung dengan ketentuan administrasi terakhir Hak Guna Bangunan( HGB) telah diterbitkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku.
"Jadi tidak ada masalah lagi soal pembangunan hotel maupun rumah sakit dengan dana disiapkan Spacecon Internasional Rp2 triliun," tandas Rahman.
Dia mengakui pembangunan dua fasilitas tersebut bila direalisasikan, maka mendorong pertumbuhan iklim investasi di Maluku paska konflik sosial pada 1999.
"Dunia semakin yakin soal stabilitas keamanan di Maluku karena kenyataan Spacecon Internasional berani melakukan kegiatan investasi dalam jumlah triliuan rupiah," kata Rahman Soumena.
Sebelumnya, Presiden Direktur Spacecon Rafael Chin menyatakan siap menginvestasikan Rp2 triliun untuk membangun hotel megah tersebut, yang akan dilengkapi fasilitas sarana belanja dan restoran.
Perusahaan itu juga akan melakukan kerja sama dengan PT Angkasa Pura untuk pengembangan penerbangan Internasional dari Bandara Internasional Pattimura Ambon.
PT.PP (Persero) adalah suatu BUMN dengan mayoritas (51 persen) kepemilikan saham dipegang oleh Pemerintah Republik Indonesia dan sisanya (49 persen) dari karyawan dan manajemen PT PP.
Bidang usaha utama BUMN ini adalah pelaksana konstruksi bangunan gedung dan sipil. PT PP (Persero) juga mengerjakan bidang usaha terkait lainnya, seperti manajemen gedung, pengembangan properti dan realti.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012