Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon melakukan proses pemenuhan syarat minimal transformasi menuju Universitas Kristen Negeri (UKN).

Rektor IAKN Ambon Yance Rumahuru di Ambon, Kamis, menyatakan upaya pemenuhan syarat untuk perubahan bentuk dari IAKN ke Universitas Kristen Negeri (UKN) mengacu pada Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 81 Tahun 2022 tentang Pendirian, Perubahan, dan Pembubaran Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri.

"IAKN Ambon sendiri sudah maksimal dalam kurun waktu dua tahun ini telah melengkapi pemenuhan untuk syarat transformasi, yang dilakukan hari ini yakni penyerahan proposal perubahan bentuk dari institut menjadi universitas," katanya.

Ia mengatakan tahapan demi tahapan dilakukan guna pemenuhan syarat minimal berupa penambahan akreditasi unggul, sesuai syarat akreditasi A (unggul) harus dua, mengingat saat ini IAKN baru satu, diupayakan pada 2023 akan ditambah syarat akreditasi menjadi dua.

Pemenuhan syarat, seperti guru besar telah memenuhi syarat yang ditetapkan serta syarat lain yakni penambahan lahan, membuka program studi umum dan fakultas baru.

"Pembukaan prodi umum dan fakultas baru telah dilakukan dan telah dilakukan penerimaan mahasiswa baru Tahun Akademik 2023. Terhitung mulai hari ini kami juga telah dapat surat izin pembukaan fakultas baru," katanya.

Sebanyak lima prodi umum yang telah dibuka pada Tahun Akademik 2023, yaitu pendidikan bahasa Inggris, pendidikan sosiologi, teknologi pendidikan, ilmu komunikasi, dan sistem informasi.

Ia berharap, seluruh tahapan pemenuhan syarat berjalan atas dukungan Kemenko PMK, Kementerian Agama, Kemendikbudristek dan pihak terkait lainnya, sehingga proses transformasi IAKN menjadi Universitas Kristen Negeri (UKN) Johanis Leimena segera terwujud.

IAKN Ambon resmi beroperasi pada April 1999 dengan nama Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri (STAKPN) Ambon, kemudian berubah status menjadi institut pada Maret 2018.

Untuk jenjang pendidikan S1, IAKN Ambon memiliki tiga fakultas, yakni Fakultas Ilmu Pendidikan Kristen, Fakultas Sosial Keagamaan, dan Fakultas Seni Keagamaan Kristen yang membawahi sembilan program studi.

Program Studi Pendidikan Agama Kristen di IAKN Ambon masih menjadi satu-satunya program pendidikan keagamaan Kristen di Indonesia yang sudah terakreditasi A.

Selain program pendidikan S1, IAKN Ambon juga memiliki jenjang pendidikan S2 untuk Program Studi Pendidikan Agama Kristen dan Musik Gerejawi yang terakreditasi B, dan S3 untuk Pendidikan Agama Kristen yang masih terakreditasi C.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023