Dinas Koperasi dan UKM Kota Ambon fokus melakukan pendampingan dan pembinaan kepada koperasi yang aktif sehingga semakin maju dan berkembang.

Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Ambon, Mintje Tupamahu mengatakan, saat ini koperasi yang masih aktif sebanyak 150 koperasi dari jumlah yang terdata mencapai 342 koperasi.

"Jika dihitung jumlahnya lebih dari itu tetapi karena pasca pandemi COVID-19 banyak koperasi yang menghentikan aktifitas, sehingga kita berupaya melakukan pendampingan bagi koperasi yang masih aktif," katanya di Ambon, Rabu.

Ia mengatakan, pihaknya berupaya melakukan pembinaan, pelatihan, penyuluhan perkoperasian kepada pengurus koperasi dan pengawasan yang berupa pemeriksaan kesehatan koperasi.

Salah satu persyaratan penting bagi sehat tidaknya sebuah koperasi yaitu melaksanakan pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT).

"Banyak koperasi di Ambon yang tidak rutin melaksanakan RAT dimana masih beraktivitas tetapi tidak melakukan RAT, karena itu kami lebih fokus pada koperasi yang bisa didorong untuk berkembang, sementara untuk koperasi yang tidak aktif agar dibubarkan," katanya.

Ia menyatakan, upaya menyadarkan koperasi yang ada agar terus bertahan dan bangkit, belum maksimal pasca pandemi karena terbentur proses tidak melaksanakan RAT dan pemilihan kepengurusan baru.

"Kita tetap berupaya agar koperasi yang tidak aktif bangkit kembali, melakukan aktifitas demi kesejahteraan anggota koperasi," ujarnya.

Koperasi yang tidak aktif selama kurun waktu lima tahun, yakni tidak melakukan aktifitas kegiatan perkoperasian dapat diajukan untuk dibubarkan.

Ia menambahkan, pertumbuhan koperasi yang baik dipastikan dapat menggerakkan perekonomian di Kota Ambon, karena setiap koperasi memiliki anggota yang cukup banyak.

Koperasi yang ada saat ini, rata-rata bergerak di bidang simpan pinjam, dalam perjalanan usaha, koperasi simpan pinjam ini kadang kalah bersaing dengan lembaga keuangan lainnya.

"Kita akan survei dan mengecek apa yang menjadi penyebab koperasi tidak aktif, kemudian diberikan solusi dan didampingi agar bisa aktif kembali," kata Mintje.                                                                                                                                                                                      

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023