Ambon (Antara Maluku) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Maluku membentuk Tim Sembilan dan membuka pendaftaran bagi bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku untuk pemilihan kepala daerah 2013.
"Bagi Demokrat tidak ada kata terlambat meski parpol lain sudah membuka pendaftaran balon kepala daerah sejak beberapa bulan lalu, dan kami tetap mengandalkan hasil survei para kandidat yang unggul untuk diberikan rekomendasi," kata Sekretaris DPD PD Maluku Melky Frans di Ambon, Rabu.
Tim Sembilan yang secara ex officio diketuai Ketua DPD PD Maluku dan Sekretaris ini akan memulai tugasnya membuka pendaftaran balon kepala daerah sambil menunggu Surat Keputusan (SK) dari pihak DPP.
Peluang rekomendasi partai bagi figur yang unggul sesuai hasil survei dari lembaga independen maupun yang disiapkan secara internal oleh Demokrat ini terbuka untuk siapa saja, meski ada empat kandidat asal partai yang akan ikut dalam Pilkada 2013.
Empat kandidat tersebut diantaranya Dewan Pengawas (Dewas) DPP Partai Demokrat, Letjen TNI (Purn) Suwaedy Marasabessy, Korwil Demokrat Papua dan Maluku yang juga anggota DPR-RI, Michael Wattimena, Ketua DPD PD Maluku yang juga menjabat Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Abdullah Vanath serta Bupati Seram Bagian Barat, Yakobis Puttileihalat selaku majelis pertimbangan DPD PD Maluku.
Menurut Melky, majunya empat kader ini secara internal kepartaian menimbulkan rasa kebanggaan tersendiri karena mereka siap maju sebagai calon kepala daerah, tapi perlu digarisbawahi bahwa kader partai tidak menjadi prioritas utama dalam mendapatkan rekomendasi Demokrat untuk bertarung dalam Pilkada Maluku 2013.
Partai Demokrat, katanya, tetap akan menggunakan hasil survei terakhir yang dilakukan lembaga-lembaga survei, meski pun bukan kader-kader terbaik partai yang memiliki rating tertinggi dan layak serta mencintai masyarakat di daerah ini.
"Proses Pilkada Maluku ini mulai berjalan Januari tahun depan dan empat kader partai yang sudah melakukan sosialisasi lewat pemasangan spanduk atau baliho," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012
"Bagi Demokrat tidak ada kata terlambat meski parpol lain sudah membuka pendaftaran balon kepala daerah sejak beberapa bulan lalu, dan kami tetap mengandalkan hasil survei para kandidat yang unggul untuk diberikan rekomendasi," kata Sekretaris DPD PD Maluku Melky Frans di Ambon, Rabu.
Tim Sembilan yang secara ex officio diketuai Ketua DPD PD Maluku dan Sekretaris ini akan memulai tugasnya membuka pendaftaran balon kepala daerah sambil menunggu Surat Keputusan (SK) dari pihak DPP.
Peluang rekomendasi partai bagi figur yang unggul sesuai hasil survei dari lembaga independen maupun yang disiapkan secara internal oleh Demokrat ini terbuka untuk siapa saja, meski ada empat kandidat asal partai yang akan ikut dalam Pilkada 2013.
Empat kandidat tersebut diantaranya Dewan Pengawas (Dewas) DPP Partai Demokrat, Letjen TNI (Purn) Suwaedy Marasabessy, Korwil Demokrat Papua dan Maluku yang juga anggota DPR-RI, Michael Wattimena, Ketua DPD PD Maluku yang juga menjabat Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Abdullah Vanath serta Bupati Seram Bagian Barat, Yakobis Puttileihalat selaku majelis pertimbangan DPD PD Maluku.
Menurut Melky, majunya empat kader ini secara internal kepartaian menimbulkan rasa kebanggaan tersendiri karena mereka siap maju sebagai calon kepala daerah, tapi perlu digarisbawahi bahwa kader partai tidak menjadi prioritas utama dalam mendapatkan rekomendasi Demokrat untuk bertarung dalam Pilkada Maluku 2013.
Partai Demokrat, katanya, tetap akan menggunakan hasil survei terakhir yang dilakukan lembaga-lembaga survei, meski pun bukan kader-kader terbaik partai yang memiliki rating tertinggi dan layak serta mencintai masyarakat di daerah ini.
"Proses Pilkada Maluku ini mulai berjalan Januari tahun depan dan empat kader partai yang sudah melakukan sosialisasi lewat pemasangan spanduk atau baliho," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012