Ternate (Antara Maluku) - Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Maluku Utara (Malut) menggalakkan kampanye konsumsi pangan lokal, terkait upaya mengurangi ketergantungan konsumsi masyarakat pada beras yang sebagian besar dipasok dari luar Malut.
"Distan Malut pekan lalu melakukan rapat koordinasi dengan Distan dari seluruh Distan kabupaten dan kota di Malut, yang di antaranya membahas mengenai upaya menggalakkan kampanye konsumsi pangan lokal," kata Kapala Bidang Ketahanan Pangan Distan Malut Halik Pora di Ternate, Selasa.
Kampanye konsumsi pangan lokal tersebut akan dilakukan melalui kegiatan penyuluhan serta penyelenggaraan lomba menu pangan lokal bekerjasama dengan sejumlah lembaga terkait, di antaranya PKK.
Ia mengatakan, Distan Malut terus menggalakkan kampanye konsumsi pangan lokal juga bertujuan mendukung terciptanya ketahanan pangan di daerah ini.
Apalagi, lanjutnya, Malut memiliki potensi pangan lokal yang selama ini telah menjadi bahan makanan tradisional, seperti ubi kayu, sagu, jagung, keladi dan ubi jalar, namun ada kecenderungan masyarakat setempat mulai meninggalkan konsumsi pangan lokal itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013
"Distan Malut pekan lalu melakukan rapat koordinasi dengan Distan dari seluruh Distan kabupaten dan kota di Malut, yang di antaranya membahas mengenai upaya menggalakkan kampanye konsumsi pangan lokal," kata Kapala Bidang Ketahanan Pangan Distan Malut Halik Pora di Ternate, Selasa.
Kampanye konsumsi pangan lokal tersebut akan dilakukan melalui kegiatan penyuluhan serta penyelenggaraan lomba menu pangan lokal bekerjasama dengan sejumlah lembaga terkait, di antaranya PKK.
Ia mengatakan, Distan Malut terus menggalakkan kampanye konsumsi pangan lokal juga bertujuan mendukung terciptanya ketahanan pangan di daerah ini.
Apalagi, lanjutnya, Malut memiliki potensi pangan lokal yang selama ini telah menjadi bahan makanan tradisional, seperti ubi kayu, sagu, jagung, keladi dan ubi jalar, namun ada kecenderungan masyarakat setempat mulai meninggalkan konsumsi pangan lokal itu.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013