Ternate (Antara Maluku) - Warga masyarakat Desa Juobela, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara menemukan enam granat tidak aktif peninggalan Perang Dunia II.

Granat tersebut ditemukan oleh Jaelan dan Tante Obo di perkebunannya di Desa Jaubela, Morotai Selatan," kata Ketua Tim Jupel Pecinta Situs Sejarah Perang Dunia II Kabupaten Pulau Morotai Muhlis Eso di Museum PD II Desa Juanga, Pulau Morotai, Minggu.

Setelah menemukan granat tersebut, keduanya langsung menyerahkan kepada pihak Juru Pelihara (Jupel) secara cuma-cuma untuk disimpan di Museum yang terletak di Desa Juanga Kecamatan Morotai Selatan (Morsel).

"Mereka berpesan agar granat itu disimpan dan dirawat di Museum PD II," katanya.
    
Tidak hanya enam granat kosong, keduanya juga menemukan sebuah mangkok, guci, dan tempat penyimpan alat kapur buatan China, katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013