Ambon (Antara Maluku) - Ambon merupakan kota pertama di provinsi Maluku yang membentuk Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) Dulang Kencana, kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy.

"Ambon juga mennjadi kota ke 55 dari 497 kabupaten dan kota di Indonesia yang membentuk PPKS sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga," katanya saat meresmikan PPKS di Ambon, Rabu.

Ia mengatakan peresmian PPKS Dulang Kencana merupakan kebijakan pemerintah untuk memberikan perhatian dan meningkatkan kesejahteraan menuju keluarga kecil, bahagia dan sejahtera.

"Pemerintah memberikan perhatian khusus terkait masalah keluarga dan kependudukan yang merupakan modal pembangunan," katanya.

Menurut dia, pengendalian kependudukan merupakan masalah serius bagi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

"Pengendalian peduduk adalah kunci untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga, karena itu saya memberikan apresiasi kepada BKKBN provinsi yang memberikan perhatian tentang kependudukan di Ambon," katanya.

Richard menjelaskan, titik berat pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera adalah konseling untuk membangun keluarga Indonesia.

"Keberadaan pusat konseling untuk keluarga ini sangat diperlukan mengingat keberhasilan pembangunan suatu bangsa berawal dari keluarga yang sehat dan sejahtera

Di PPKS lanjutnya, masyarakat dapat melakukan konseling keluarga pra nikah, remaja, balita dan lansia serta percepatan kualitas ekonomi keluarga.

"Karena itu kehadiran PPKS diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat sambil berkoordinasi dengan tim pengelola guna pelayanan kepada masyarakat," tandasnya.

Richard berharap, kehadiran PPKS di Ambon menjadi embrio dan teladan bagi keluarga lain di Ambon.

Tim pengelola PPKS juga diminta saat memberikan penyuluhan kepada keluarga dan pasangan pra nikah yang datang dapat memberikan perhatian dan menjaga kepercayaan.

"Kualitas tim pengelola harus dijaga dan ditingkatkan, lewat kegiatan positif yang bisa memberikan nilai tambah," katanya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013