Ternate (Antara Maluku) - Sebanyak delapan peserta tes bintara Polri di Polda Maluku Utara (Malut), terbukti menggunakan narkoba, yang diketahui saat mereka menjalani tes urine oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Malut.

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi, BNN Malut, Rustam Lating mengatakan di Ternate, Minggu, ke-delapan peserta tes bintara Polri yang masing-masing berinisial I, S, M, A, W, J dan R dimintai keterangan oleh BNN, bahkan satu diantaranya langsung ditahan.

Hasil tes urine terhadap delapan peserta Bintara Polri yang terbukti memakai narkoba tersebut akan diserahkan BNN ke Polda Malut sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan apakah mereka memenuhi syarat mengikuti tahapan tes selanjutnya apa tidak.

"Satu peserta tes Bintara Polri tersebut ditahan untuk dimintai keterangan lebih lanjut guna mengungkap dari mana mereka mendapatkan narkoba, sehingga diharapkan pihak lain yang terkait dengan penggunaan narkoba, termasuk pengedar di daerah ini bisa dibongkar," katanya.

BNN Malut akan mengupayakan mereka yang terbukti menggunakan narkoba tersebut untuk menjalani rehabilitasi di luar Malut, karena untuk mendapatkan kesembuhan dari kecanduan narkoba, jalan terbaik adalah menjalani rehabilitasi.

Pihaknya saat ini tengah memproses tiga kasus penyalahgunaan narkoba untuk diteruskan ke Kejaksaan, selain itu, telah pula mengirim sedikitnya 22 orang pecandu narkoba untuk menjalani rehabilitasi di luar Malut.

Ia mengatakan, hasil tes urine terhadap delapan peserta tes bintara Polri tersebut membuktikan bahwa penyalahgunaan narkoba di Malut kian menjangkau kalangan generasi muda.

Oleh karena itu, BNN Malut, kata Rustam, akan terus meningkatkan penyuluhan mengenai bahaya narkoba, terutama kalangan remaja baik siswa maupun mahasiswa.

BNN Malut saat ini, telah pulau melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja seperti membentuk kader anti narkoba mulai dari tingkat SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi, termasuk di kalangan organisasi kepemudaan.

Rustam menambahkan, jenis narkoba yang banyak dikonsumsi di Malut ada sabu-sabu dan ganja, khusus untuk ganja sesuai hasil temuan umumnya dipasok dari Papua melalui jalur laut.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014