Ternate (Antara Maluku) - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) menilai kondisi pendidikan di Ternate akan mulai membaik, setelah anggaran yang diperuntukkan dinaikkan menjadi 34 persen untuk tahun 2015.
"Memang, sesuai amanat undang-undang bahwa anggaran untuk pendidikan hanya sebesar 20 persen, namun khsusunya di Kota Ternate mulai berlaku pada tahun 2015 ini pemerintah Kota naikkan menjadi 34 persen, artinya sektor pendidikan akan mendapat perhatian penuh dari pemkot," kata Ketua PGRI Kota Ternate, Hadi Hairuddin di Ternate, Senin.
Ia menyatakan, anggaran yang dialokasikan itu bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak didik mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas.
Hadi juga menyatakan pihaknya berharap ada program dan kegiatan yang dapat menggugah kreaktivitas dari guru dan siswa yang dapat meningkatkan prestasi.
Menurutnya, kegiatan tersebut akan meningkatkan ilmu pengetahuan ekstra, misalnya seni budaya dan olahraga.
Selain itu, juga memberikan motivasi kepada sekolah untuk menunjukkan kemampuan lomba dalam rangka peningkatan pengetahuan yang tentu sangat bermanfaat bagi pelajar.
Hadi menambahkan, kegiatan seperti ini perlu dilakukan setiap tahun, sehingga ketika ada kegiatan yang bersifat regional dan nasional tetap diikutsertakan.
"Yang terpenting juga adalah sekolah mempersiapkan pendidik yang andal dalam memajukan kemampuan dan prestasi siswa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Memang, sesuai amanat undang-undang bahwa anggaran untuk pendidikan hanya sebesar 20 persen, namun khsusunya di Kota Ternate mulai berlaku pada tahun 2015 ini pemerintah Kota naikkan menjadi 34 persen, artinya sektor pendidikan akan mendapat perhatian penuh dari pemkot," kata Ketua PGRI Kota Ternate, Hadi Hairuddin di Ternate, Senin.
Ia menyatakan, anggaran yang dialokasikan itu bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak didik mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas.
Hadi juga menyatakan pihaknya berharap ada program dan kegiatan yang dapat menggugah kreaktivitas dari guru dan siswa yang dapat meningkatkan prestasi.
Menurutnya, kegiatan tersebut akan meningkatkan ilmu pengetahuan ekstra, misalnya seni budaya dan olahraga.
Selain itu, juga memberikan motivasi kepada sekolah untuk menunjukkan kemampuan lomba dalam rangka peningkatan pengetahuan yang tentu sangat bermanfaat bagi pelajar.
Hadi menambahkan, kegiatan seperti ini perlu dilakukan setiap tahun, sehingga ketika ada kegiatan yang bersifat regional dan nasional tetap diikutsertakan.
"Yang terpenting juga adalah sekolah mempersiapkan pendidik yang andal dalam memajukan kemampuan dan prestasi siswa," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015