Ternate, 28/11 (Antara Maluku) - Lembaga Pendidikan Polri menggelar pelatihan Revolusi Mental bagi anggota di Polda Maluku Utara (Malut) selama dua pekan.

Ketua panitia pelatihan, Kombes Pol. Fahrus Zaman di Ternate, Sabtu, mengatakan, Revolusi Mental merupakan program Pemerintahan Presiden Joko Widodo untuk membenahi karakter bangsa, dan Polri telah menyusun program untuk membentuk anggotanya sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik.

Dia mengatakan, kegiatan ini dimulai dengan penyamaan persepsi "master trainer" (maha pelatih) yang akan melaksanakan pelatihan di enam wilayah.

Kapolda Malut, Zulkarnain ketika dihubungi mengatakan, terbentuknya pelatih Revolusi Mental rayonisasi diharapkan dapat membantu, memelihara dan meningkatkan kualitas penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepribadian bangsa pada setiap insan Polri.

"Ini ditujukan untuk mewujudkan kepercayaan kepada masyarakat dan meningkatkan peran Polri sebagai pelopor dan penggerak tertib sosial di ruang publik, serta siap menjadi pelatih revolusi mental di kesatuannya masing-masing," katanya.

Saat ini terdapat 46 maha pelatih Revolusi Mental tingkat pusat yang akan melatih para personel Polri di enam wilayah, yakni Polda Metro Jaya, Polda Jawa Tengah, Polda Sumatera Utara, Polda Kalimantan Timur, Polda Sulawesi Selatan dan Polda Maluku Utara.

Pelatihan untuk pelatih tahap pertama telah dilaksanakan di rayon Polda Metro Jaya pada September 2015. 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015