Ternate, 2/12 (Antara Maluku) - Wakapolri, Komjen Pol Budi Gunawan akan memantau kesiapan Polda Maluku Utara dalam menjaga Kamtibmas selama pelaksanaan Pilkada serentak delapan kabupaten/kota pada 9 Desember 2015t.
"Wakapolri akan mengecek kesiapan personil maupun kesatuan, mulai dari alat utama, tameng dan berbagai infrastruktur d Polda Maluku Utara," kata Kabid Humas Polda setempat, AKBP Hendri Badar di Ternate, Rabu.
Kunjungan tersebut juga memberikan arahan khusus dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota Polri serta melihat kesiapan personil dalam pengamanan Pilkada secara serentak.
Hendri menyatakan, persiapan Polda Maluku Utara, baik personil hingga anggaran telah tersedia dan semua siaga 100 persen untuk menjaga Kamtibmas pada perhelatan Pilkada serentak di delapan kabupaten/kota.
Selain itu, Polda Maluku Utara juga telah mendeteksi berbagai persoalan yang mengganggu Kamtibmas selama berlangsungnya tahapan Pilkada.
Polda Maluku Utara menelorksn penyelenggara Pilkada untuk menjalankan tugasnya sesuai ketentuan yang berlaku dengan tidak mendukung pasangan calon tertentu.
"Adanya potensi konflik yang lahir dari pasangan calon, adanya partai politik ganda yang mendukung calon pasangan lain, karakter masyarakat, potensi konflik dari pasangan calon yang menjadi prioritas Polda Malut untuk meminimalisir terjadinya tingkat gangguan kambitmas," ujar Hendri.
Dia menegaskan, gangguan Kamtibmas yang saat ini tengah diantisipasi seperti tapal batas wilayah. masalahnya masih disengketakan dan rentang terjadinya gangguan Kamtibmas.
"Perlu diantisipasi terjadinya kecurangan saat Pilkada serentak di delapan kabupaten/kota, karena kecurangan tersebut berpotensi memicu konflik," katanya..
Polda Maluku Utara akan menerjunkan sedikitnya 7.184 personil yang akan ditempatkan di seluruh kabupaten/kota yang menggelar pilkada serentak 9 Desember 2015.
Menurut dia, hal yang kini diantisipasi Polda Maluku Utara sehingga melahirkan pilkada berkualitas diantaranya meminta penyelenggara pilkada untuk menjalankan tugasnya sesuai ketentuan yang berlaku dengan bersikap independen.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Wakapolri akan mengecek kesiapan personil maupun kesatuan, mulai dari alat utama, tameng dan berbagai infrastruktur d Polda Maluku Utara," kata Kabid Humas Polda setempat, AKBP Hendri Badar di Ternate, Rabu.
Kunjungan tersebut juga memberikan arahan khusus dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota Polri serta melihat kesiapan personil dalam pengamanan Pilkada secara serentak.
Hendri menyatakan, persiapan Polda Maluku Utara, baik personil hingga anggaran telah tersedia dan semua siaga 100 persen untuk menjaga Kamtibmas pada perhelatan Pilkada serentak di delapan kabupaten/kota.
Selain itu, Polda Maluku Utara juga telah mendeteksi berbagai persoalan yang mengganggu Kamtibmas selama berlangsungnya tahapan Pilkada.
Polda Maluku Utara menelorksn penyelenggara Pilkada untuk menjalankan tugasnya sesuai ketentuan yang berlaku dengan tidak mendukung pasangan calon tertentu.
"Adanya potensi konflik yang lahir dari pasangan calon, adanya partai politik ganda yang mendukung calon pasangan lain, karakter masyarakat, potensi konflik dari pasangan calon yang menjadi prioritas Polda Malut untuk meminimalisir terjadinya tingkat gangguan kambitmas," ujar Hendri.
Dia menegaskan, gangguan Kamtibmas yang saat ini tengah diantisipasi seperti tapal batas wilayah. masalahnya masih disengketakan dan rentang terjadinya gangguan Kamtibmas.
"Perlu diantisipasi terjadinya kecurangan saat Pilkada serentak di delapan kabupaten/kota, karena kecurangan tersebut berpotensi memicu konflik," katanya..
Polda Maluku Utara akan menerjunkan sedikitnya 7.184 personil yang akan ditempatkan di seluruh kabupaten/kota yang menggelar pilkada serentak 9 Desember 2015.
Menurut dia, hal yang kini diantisipasi Polda Maluku Utara sehingga melahirkan pilkada berkualitas diantaranya meminta penyelenggara pilkada untuk menjalankan tugasnya sesuai ketentuan yang berlaku dengan bersikap independen.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015