Ternate, 14/4 (Antara Maluku) - Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kota Ternate, Maluku Utara akan mengembangkan kawasan ekowisata di pantai Tobololo, dalam upaya meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat.
"Kami pada tahun anggaran 2016 membangun empat rumah kuliner, satu buah gazebo dan lima unit shelter yang dibiayai organisasi Coastal Community Development Project-International Fund For Agricultural Development (CCDP-IFAD)," kata Kepala DKP Kota Ternate, Ruslan Bian di Ternate, Kamis.
DKP Kota Ternate telah mempresentasikan rencana pengembangan kawasan ekowisata Pantai Tobololo di forum workhsop pengembangan kelautan dan perikanan pada acara CCDP-IFAD yang digelar di Bali, beberapa waktu lalu.
"Kami sudah presentasikan master pland pengembangan kawasan ekowisata yang pada 20p16 akan dilanjutkan pembangunannya, sehingga daerah kawasan Pulau Ternate yang memiliki berbagai keunikan dan keunggulan di bidang pariwisata bakal berkembang," Ruslan.
Anggaran untuk pengembangan kawasan ekowisata ditanggung Kementrian Kelautan dan Perikanan.
Sedangkan, alasan DKP memilih pantai Tobololo sebagai lokasi pengembangan kawasan ekowisata katanya memiliki potensi wisata yang maju.
"Itulah kenapa DKP mengambil Tobololo sebagai daerah pengembangan ekowisata, bahkan saat ini telah membuat perencanaan pembangunan sehingga dalam waktu dekat dibangun," kata Ruslan.
Dia memandang perlu melakukan berbagai terobosan dalam mengembangkan ekowisata dengan melakukan pembenahan berbagai infrastruktur pariwisata pantai di pesisir Ternate.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
"Kami pada tahun anggaran 2016 membangun empat rumah kuliner, satu buah gazebo dan lima unit shelter yang dibiayai organisasi Coastal Community Development Project-International Fund For Agricultural Development (CCDP-IFAD)," kata Kepala DKP Kota Ternate, Ruslan Bian di Ternate, Kamis.
DKP Kota Ternate telah mempresentasikan rencana pengembangan kawasan ekowisata Pantai Tobololo di forum workhsop pengembangan kelautan dan perikanan pada acara CCDP-IFAD yang digelar di Bali, beberapa waktu lalu.
"Kami sudah presentasikan master pland pengembangan kawasan ekowisata yang pada 20p16 akan dilanjutkan pembangunannya, sehingga daerah kawasan Pulau Ternate yang memiliki berbagai keunikan dan keunggulan di bidang pariwisata bakal berkembang," Ruslan.
Anggaran untuk pengembangan kawasan ekowisata ditanggung Kementrian Kelautan dan Perikanan.
Sedangkan, alasan DKP memilih pantai Tobololo sebagai lokasi pengembangan kawasan ekowisata katanya memiliki potensi wisata yang maju.
"Itulah kenapa DKP mengambil Tobololo sebagai daerah pengembangan ekowisata, bahkan saat ini telah membuat perencanaan pembangunan sehingga dalam waktu dekat dibangun," kata Ruslan.
Dia memandang perlu melakukan berbagai terobosan dalam mengembangkan ekowisata dengan melakukan pembenahan berbagai infrastruktur pariwisata pantai di pesisir Ternate.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016