Ternate, 28/4 (Antara Maluku) - Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara telah memiliki rumah kemasan untuk memproduksi produk perikanan guna memenuhi kebutuhan pangan di daerah ini.

Wali Kota Tikep, Ali Ibrahim di Ternate, Kamis, mengatakan, beroperasinya rumah kemasan diharapkan menjaga keseimbangan stok ikan dan pemenuhan pangan, maka pentingnya kegiatan budidaya perikanan yang melibatkan kerjasama antara berbagai pihak.

"Saya mengharapkan pengoperasian rumah kemasan akan menciptakan lapangan kerja sehingga hasil-hasil produk perikanan yang selama ini belum dikelola secara optimal seperti naget, bakso dan kaki naga terjual di pasaran," ujarnya.

Oleh karena itu, Pemkot Tikep akan mengupayakan untuk bekerja sama dengan supermarket agar produksi bisa dipasarkan dengan tujuan meningkatan kejahteraan pada nelayan setempat.

Apalagi, pengoperasian rumah kemasan ditindaklanjuti dengan penandatangan kerjasama dengan BI Perwakilan Maluku Utara.

Sedangkan, Kepala Perwakilan BI Maluku Utara, Dwi Tugas Wulianto menyatakan, berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) setempat ternyata potensi lestari ikan yang ada di daerah itu sebesar 1.035.230 ton/ tahun.

Namun, sampai pada tahun anggaran 2015 baru 19 persen yang dimanfaatkan, sehingga Maluku utara tertinggal dibandingkan daerah lain di Tanah Air.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016