Ternate (ANTARA) - Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Tidore Kepulauan, Maluku Utara (Malut) terus mengintensifkan upaya dalam menjaga keselamatan berkendara dengan melaksanakan Operasi Keselamatan Kie Raha 2024 di hari kelima.
"Operasi Keselamatan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat Kota Tidore Kepulauan terhadap aturan berlalu lintas guna menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan tertib," kata Kasat Lantas Polresta Tidore AKP Ridwan Usman dihubungi di Tidore, Jumat.
Dia mengatakan, operasi keselamatan ini dalam rangka menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polresta Tidore.
Kegiatan tersebut difokuskan untuk berikan teguran dan penilangan secara humanis terhadap pengendara yang melakukan pelanggaran secara kasat mata seperti tidak menggunakan Helm SNI, Melawan Arus, Menggunakan HP saat berkendara, Berboncengan lebih dari 1 orang serta Penggunaan Knalpot yang tidak sesuai spesifikasi dan pelanggaran-pelanggaran lainnya. Tak hanya itu, Sat Lantas Polresta Tidore juga melakukan patroli di daerah rawan kecelakaan lalu lintas guna mencegah terjadinya musibah yang dapat mengancam keselamatan pengguna jalan.
"Kami terus mengupayakan keselamatan berkendara dengan melakukan 'hunting' secara intensif di berbagai titik rawan. Semoga dengan adanya kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pengguna jalan terhadap aturan lalu lintas, sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan.” Ujar Kasat Lantas
Selama pelaksanaan operasi dari tanggal 4 hingga 8 Maret 2024, Satlantas Polresta Tidore melakukan penindakan berupa tilang sebanyak 44 dan teguran ke 30 orang pengguna jalan.
"Kami tetap mengedepankan aspek humanis dalam memberikan penindakan kepada pelanggar, dengan harapan dapat memberikan efek jera dan kesadaran yang lebih baik kepada masyarakat dalam berlalu lintas," kata Kasat Lantas