Langgur, Maluku, 4/9 (Antara Maluku) - Pemerintah kabupaten Maluku Tenggara (Malra) akan menggelar Festival Meti Kei pada 8-22 Oktober 2016, untuk menarik wisatawan lokal, nusantara maupun mancanegara ke daerah itu.

"Festival ini juga akan dihadiri oleh beberapa menteri seperti Menteri Pariwisata, Menteri Perhubungan, dan juga Menteri Perikanan dan Menteri koordinator Kemaritiman," kata Wakil Bupati Maluku Junus Serang di Langgur, Minggu.

Ia menjelaskan, festival tersebut untuk mengangkat berbagai potensi wisata di Maluku Tenggara atau Kepulauan Kei.

"Kami telah melakukan koordinasi dengan beberapa media elektronik di antaranya sebuah TV swasta nasional guna mendukung acara tersebut, dan mereka sudah menyatakan kesediaan untuk datang ke Kepulauan Kei," ujasrnya,

Junus menjelaskan, Kepulauan Kei terdiri dari satu kabupaten dan satu kota, dan untuk Kabupaten Maluku Tenggara terdapat 11 kecamatan, dan karena itu rencana pembangunan jangka panjang Maluku Tenggara tahun 2005-2025 dengan visi menjadikan Maluku Tenggara yang maju, adil dan demokrasi, religius kultural.

Dengan demikian rencana pembangunan jangka panjang Kabupaten Malra tahap ketiga ini adalah memberikan manfaat kepada masyarakat.

"Kami juga sudah mendapat dukungan dari PT Angkasa Pura I (API) yang memberikan kesempatan untuk menempatkan baliho di Bandara Sadsuitubun Langgur dan juga dukungan dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku," ujarnya.

Yang jelas, lanjutnya, kami akan membuat bagaimana masyarakat mendaptkan manfaat dari festival ini sehingga potensi wisata yang ada di Kepulauan Kei dapat di kenal secara luas dan akan menarik para wisatawan untuk datang berkunjung ke Malra.

Dia menambahkan, obyek wisata di Malra seperti pantai pasir putih panjang, goa air, maupun pasir timbul di tengah laut yang sering terjadi pada musim Timur, dan beberapa tempat permandian cukup menarik perhatian para wisatawan mancanegara maupun lokal.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016