Ambon, 19/4 (Antara Maluku) - Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Maluku Priyadi mengatakan sistem pembinaan terhadap pelanggar hukum (Narapidana) tahun ini relatif lebih baik dibandingkan pada tahun sebelumnya.
"Kami berharap perlakuan dan pembinaan terhadap pelanggar hukum itu tidak hanya berlangsung di dalam lembaga pemasyarakatan saja, tetapi bisa berintegrasi dengan masyarakat," ujarnya, pada peringatan HUT Ke-53 Pemasyarakatan, di Ambon, Rabu.
Menurut dia, sistem pemasyarakatan semakin baik, kendati tetap ada kendala terutama menyangkut sumber daya manusia yang masih terbatas.
Upaya perbaikan juga terus dilakukan dengan sasaran mencegah pungutan liar (Pungli), korupsi, peredaran narkoba, dan tindakan diskriminatif.
"Peringatan HUT Ke-53 Pemasyarakatan ini juga momentum penting bagi kita untuk lebih termotivasi membangun sistem pembinaan yang semakin baik di masa depan," katanya.
Priyadi menambahkan, seluruh UPT Pemasyarakatan sedang melakukan kegiatan olah raga, seni, dan kerja bakti untuk meningkatkan solidaritas sosial dan keamanan regional, khususnya di Maluku.
"Kalau suasananya nyaman, mudah-mudahan masyarakat di daerah ini juga menjadi lebih baik," ujarnya.
"Kami kemarin ke Saumlaki, wilayah terdepan yang berbatasan langsung dengan Australia dan Timor-Timur, ternyata UPT di sana melakukan kegiatan seperti yang kita laksanakan sekarang di Ambon," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Kami berharap perlakuan dan pembinaan terhadap pelanggar hukum itu tidak hanya berlangsung di dalam lembaga pemasyarakatan saja, tetapi bisa berintegrasi dengan masyarakat," ujarnya, pada peringatan HUT Ke-53 Pemasyarakatan, di Ambon, Rabu.
Menurut dia, sistem pemasyarakatan semakin baik, kendati tetap ada kendala terutama menyangkut sumber daya manusia yang masih terbatas.
Upaya perbaikan juga terus dilakukan dengan sasaran mencegah pungutan liar (Pungli), korupsi, peredaran narkoba, dan tindakan diskriminatif.
"Peringatan HUT Ke-53 Pemasyarakatan ini juga momentum penting bagi kita untuk lebih termotivasi membangun sistem pembinaan yang semakin baik di masa depan," katanya.
Priyadi menambahkan, seluruh UPT Pemasyarakatan sedang melakukan kegiatan olah raga, seni, dan kerja bakti untuk meningkatkan solidaritas sosial dan keamanan regional, khususnya di Maluku.
"Kalau suasananya nyaman, mudah-mudahan masyarakat di daerah ini juga menjadi lebih baik," ujarnya.
"Kami kemarin ke Saumlaki, wilayah terdepan yang berbatasan langsung dengan Australia dan Timor-Timur, ternyata UPT di sana melakukan kegiatan seperti yang kita laksanakan sekarang di Ambon," tambahnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017