Malra (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara melalui pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), bersama jajaran anggota Polres Maluku Tenggara dibantu Satpol PP menggelar razia senjata tajam sekaligus pembinaan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di sejumlah sarana pendidikan di Kecamatan Kei Kecil.
"Pembinaan Kamtibmas dan razia alat tajam yang digelar merupakan salah satu kebijakan Pemerintah Daerah dan Polres Maluku Tenggara untuk mewujudkan kondisi Kamtibmas yang aman dan damai pascapemilu 2024," kata Kepala Dinas Kominfo Malra Antonius Walken Raharusun dalam siaran pers yang diterima Antara di Ambon, Senin.
Disampaikan pembinaan Kamtibmas dan razia alat tajam yang digelar adalah tindaklanjut dari pernyataan sikap bersama antara Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara, Ketua DPRD, Forkopimda, Pimpinan Umat beragama,Orang Kay Langgur,Raja Faan dan Camat Kei Kecil yang disampaikan Penjabat Bupati Maluku Tenggara.
"Di setiap sekolah yang dikunjungi, para pimpinan OPD dan personel Polres Malra memberikan pembinaan kamtibmas kepada guru dan murid. Selanjutnya,dilakukan razia terhadap semua barang bawaan dan tas siswa," ujarnya.
Pihak pengelola sekolah dan semua siswa kooperatif sehingga razia yang dilaksanakan di lapangan apel dan di dalam ruangan kelas, berlangsung cepat dan lancar.
Hasil pelaksanaan razia, tidak ditemukan alat tajam dan sejenisnya sebagai\mana yang diatur dalam Undang-Undang Darurat Nomor 12/Drt//1951.
"Selama pelaksanaan Pembinaan Kamtibmas dan razia alat tajam di sejumlah sarana pendidikan yang didatangi situasi kamtibmas dalam wilayah Kecamatan Kei Kabupaten Maluku Tenggara dalam kondisi aman terkendali,"katanya. (DS).
