Ambon, 23/5 (Antara Maluku) - Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan dirinya bersama Wakil Wali Kota Syarif Hadler fokus pada konsolidasi birokrasi dan masyarakat.
"Saya bukan Wali Kota yang baru terpilih, tetapi saya akan melanjutkan apa yag harus dibenahi baik dalam birokrasi maupun masyarakat, karena itu saya dan pak Syarif akan fokus pada upaya konsolidasi," katanya usai sidang paripurna DPRD dengan agenda penyampaian pidato Wali Kota Ambon, Selasa.
Menurut dia, kebijakan utama setelah dilantik Gubernur Maluku, yakni melakukan konsolidasi birokrasi dan masyarakat, sebagaimana yang dikehendaki Presiden Joko Widodo.
Kebijakan utama yakni memberikan perhatian pada hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat, seperti contoh kebersihan, penerangan jalan yang akhir-akhir ini sedikit kendor sehingga harus dimaksimalkan dan menjadi sebuah fakta bagi masyarakat dan kekuatan bagi pemerintah.
"Masalah kebersihan, penerangan, pelayanan publik merupakan program prioritas kepemimpinan lima tahun lalu, tetapi akan dilanjutkan kembali melalui pembenahan dan penataan agar lebih baik lagi," ujarnya.
Sementara kebijakan lainnya terkait jabatan birokrasi, hal tersebut bukan hak tetapi kepercayaan, karena jika pimpinan tidak lagi dapat dipercaya, maka sewaktu-waktu harus siap diganti.
"Dalam menjalani suatu tugas haruslah kepercayaan dan kerjasama menjadi dasar, dan sumbernya adalah kepercayaan, " kata Richard.
Upaya konsolidasi katanya, akan ditempuh sesuai konstitusi yang berlaku, jika setelah dilantik Mendagri mengijinkan untuk kita melakukan penataan maka akan dilaksanakan.
"Jabatan ini bukan soal loyal atau tidak loyal tetapi bagaimana kita menjalankan kepercayaan yang telah diberikan." katanya.
Program prioritas yang disiapkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2017-2022 adalah program yang bersifat menyentuh langsung kepentingan publik, bersifat monumental, lintas urusan, berskala besar dan memiliki urgensi yang tinggi, serta memberikan dampak luas kepada masyarakat.
Tujuh program prioritas yakni Ambon aman, bersih, terang, sehat, cerdas, berbudaya dan Ambon yang sejahtera.
Visi misi dan program prioritas ini merupakan kelanjutan kepemimpinan lima tahun lalu 2011-2016 yakni Benahi Ambon dengan lima program prioritas yaitu Ambon bersih, terang, tertib perparkiran, pelayanan publik dan Ambon yang partisipatif.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Saya bukan Wali Kota yang baru terpilih, tetapi saya akan melanjutkan apa yag harus dibenahi baik dalam birokrasi maupun masyarakat, karena itu saya dan pak Syarif akan fokus pada upaya konsolidasi," katanya usai sidang paripurna DPRD dengan agenda penyampaian pidato Wali Kota Ambon, Selasa.
Menurut dia, kebijakan utama setelah dilantik Gubernur Maluku, yakni melakukan konsolidasi birokrasi dan masyarakat, sebagaimana yang dikehendaki Presiden Joko Widodo.
Kebijakan utama yakni memberikan perhatian pada hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat, seperti contoh kebersihan, penerangan jalan yang akhir-akhir ini sedikit kendor sehingga harus dimaksimalkan dan menjadi sebuah fakta bagi masyarakat dan kekuatan bagi pemerintah.
"Masalah kebersihan, penerangan, pelayanan publik merupakan program prioritas kepemimpinan lima tahun lalu, tetapi akan dilanjutkan kembali melalui pembenahan dan penataan agar lebih baik lagi," ujarnya.
Sementara kebijakan lainnya terkait jabatan birokrasi, hal tersebut bukan hak tetapi kepercayaan, karena jika pimpinan tidak lagi dapat dipercaya, maka sewaktu-waktu harus siap diganti.
"Dalam menjalani suatu tugas haruslah kepercayaan dan kerjasama menjadi dasar, dan sumbernya adalah kepercayaan, " kata Richard.
Upaya konsolidasi katanya, akan ditempuh sesuai konstitusi yang berlaku, jika setelah dilantik Mendagri mengijinkan untuk kita melakukan penataan maka akan dilaksanakan.
"Jabatan ini bukan soal loyal atau tidak loyal tetapi bagaimana kita menjalankan kepercayaan yang telah diberikan." katanya.
Program prioritas yang disiapkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2017-2022 adalah program yang bersifat menyentuh langsung kepentingan publik, bersifat monumental, lintas urusan, berskala besar dan memiliki urgensi yang tinggi, serta memberikan dampak luas kepada masyarakat.
Tujuh program prioritas yakni Ambon aman, bersih, terang, sehat, cerdas, berbudaya dan Ambon yang sejahtera.
Visi misi dan program prioritas ini merupakan kelanjutan kepemimpinan lima tahun lalu 2011-2016 yakni Benahi Ambon dengan lima program prioritas yaitu Ambon bersih, terang, tertib perparkiran, pelayanan publik dan Ambon yang partisipatif.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017