Ternate, 22/7 (Antara Maluku) - Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke-99 di wilayah Halmahera Barat (Halbar) membantu upaya penanggulangan banjir, yang terjadi di wilayah Ropu Tengah Balu akibat cuaca eksrem dan hujan deras selama beberapa hari terakhir ini.
Komandan Satgas TMMD 99 Letkol Inf Abdul Razak Rangkuti dalam siaran pers yang diterima Antara, Sabtu, menyebutkan, setelah menerima laporan tentang banjir dan ancaman longsor di daerah itu, pihaknya langsung merintahkan personel Satgas untuk merelokasi warga ke fasilitas sekolah yang berada di lokasi cukup aman.
"Relokasi dan pendataan segera dilakukan demi menghindari jatuhnya korban jiwa. Beruntung hujan sudah mulai mereda dan air yang menggenangi pemukiman mulai surut kemudian Satgas TMMD bersama masyarakat bersama-sama melakukan pembersihan lingkungan dan relokasi material longsor," katanya.
Kendati cemas, warga Ropu Tengah Balu mengatakan banjir kali ini tidak separah sebelumnya, dan itu semua berkat perbaikan drainase (saluran air) yang telah dilakukan Satgas TMMD bersama masyarakat beberapa lalu.
Dandim Ternate selaku Dansatgas TMMD ke-99 di Halbar menyatakan, kegiatan evakuasi ini merupakan gerakan spontan dan merupakan SOP dari TNI saat terjadinya bencana alam untuk menghindari korban jiwa.
"Tapi ke depan kita akan berkordinasi dengan Pemerintah Daerah, Ahli Geologi maupun instansi lain untuk bersama-sama merumuskan langkah yang tepat untuk menghindari bencana banjir dan longsor di daerah itu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Komandan Satgas TMMD 99 Letkol Inf Abdul Razak Rangkuti dalam siaran pers yang diterima Antara, Sabtu, menyebutkan, setelah menerima laporan tentang banjir dan ancaman longsor di daerah itu, pihaknya langsung merintahkan personel Satgas untuk merelokasi warga ke fasilitas sekolah yang berada di lokasi cukup aman.
"Relokasi dan pendataan segera dilakukan demi menghindari jatuhnya korban jiwa. Beruntung hujan sudah mulai mereda dan air yang menggenangi pemukiman mulai surut kemudian Satgas TMMD bersama masyarakat bersama-sama melakukan pembersihan lingkungan dan relokasi material longsor," katanya.
Kendati cemas, warga Ropu Tengah Balu mengatakan banjir kali ini tidak separah sebelumnya, dan itu semua berkat perbaikan drainase (saluran air) yang telah dilakukan Satgas TMMD bersama masyarakat beberapa lalu.
Dandim Ternate selaku Dansatgas TMMD ke-99 di Halbar menyatakan, kegiatan evakuasi ini merupakan gerakan spontan dan merupakan SOP dari TNI saat terjadinya bencana alam untuk menghindari korban jiwa.
"Tapi ke depan kita akan berkordinasi dengan Pemerintah Daerah, Ahli Geologi maupun instansi lain untuk bersama-sama merumuskan langkah yang tepat untuk menghindari bencana banjir dan longsor di daerah itu," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017