Ambon, 27/7 (Antara Maluku) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui Dinas Perdagangan akan melakukan misi dagang ke wilayah timur Indonesia, tepatnya ke Ambon, Maluku.

Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Hadi Basalamah yang juga Ketua Panitia Misi Dagang dan Pameran Produk Sulsel, dalam siaran pers yang diterima Antara di Ambon, Kamis, mengatakan kegiatan itu akan dipimpin langsung oleh Gubernur Syahrul Yasin Limpo.

"Delegasi dagang dari Sulsel akan melakukan kerja sama dengan Pemprov Maluku dan menggelar pameran komoditi unggulan dengan menampilkan ratusan produk UMKM unggulan, di Maluku City Mall (MCM), 30 Juli 2017 sampai 1 Agustus 2017," katanya.

Ia mengungkapkan, sebanyak 120 peserta dilibatkan, di antaranya SKPD, Perbankan, Pelindo IV, PT Tonasa, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulsel, dan 45 pelaku UMKM.

"Misi dagang ini akan melibatkan pengusaha Sulsel, serta pengusaha dari Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat. Mereka diundang untuk turut andil dalam kerja sama perdagangan nantinya," kata Hadi.

Menurut dia, kegiatan tersebut akan menegaskan bahwa Sulsel adalah daerah yang potensial dan mempunyai prospek menyuplai perdagangan domestik di wilayah Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Pada kegiatan itu nanti akan dilakukan penandatanganan MoU (Memarandum of Understanding) atau nota kesepahaman terkait suplai pangan, seperti beras, bawang merah, gula pasir, cabai, dan pameran produk UMKM yang terverifikasi.

"Kita akan ada kontak business to business dan penyerahan KUR yang dilakukan tiga perbankan, yaitu BRI, BNI, dan BPD," ungkapnya.

Hadi menambahkan, setelah Maluku, Pemerintah Provinsi Sulsel akan ekspansi pasar ke kawasan barat Indonesia.

"Delegasi yang ikut sebenarnya telah memiliki market, tinggal dioptimalkan lagi. Penguatan pasar di domestik didorong lebih kuat lagi. Jadi tidak hanya menyasar mancanegara," katanya.

Pewarta: Rofinus E. Kumpul

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017