Ambon, 20/8 (Antara Maluku) - Komisaris Utama PT Kali Jambe Lestari
(KJL) Suhendra Hadi Kuntono mengatakan potensi perikanan di Provinsi
Maluku sangat besar, perlu ditumbuh kembangkan untuk kesejahteraan
masyarakat di daerah ini.

"Apa yang sudah dilakukan oleh bapak Presiden Joko Widodo harus
ditumbuh kembangkan tidak hanya dilestarikan karena sektor perikanan
adalah bagian dari nawa cita beliau," kata Suhendra, di Ambon, Sabtu.

Ia berada di Ambon, bersama Paman Presiden Wahyono dalam rangka
menghadiri Panen Ikan Baramundi (Kakap Putih), yang ditebar Presiden
Joko Widodo pada 9 Februari 2017.

Suhendra meminta masyarakat Maluku untuk bersatu tidak mau diadu
domba oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, karena kalau
masyarakat tercerai berai potensi periksnan yang besar di daerah ini, tidak bisa dikelola dengan baik.

"Jangan mau diadu domba, harus hidup rukun antarsesama warga
masyarakat, hidup penuh persaudaraan sesuai dengan adat budaya yang
ada di daerah ini," ujarnya.

Sebelumnya Gubernur Maluku Said Assagaff, pada panen ikan di Keramba Waeheru Ambon, merupakan program Emas Biru yang digagas Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo, berharap panen ikan hasil buah tangan bapak Presiden kiranya dapat mendorong masyarakat di daerah ini untuk berusaha mengembangkan budidaya ikan tangkap dengan menggunakan keramba apung.

Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo juga berharap kepada masyarakat di Provinsi Maluku maupun Provinsi Maluku Utara, untuk mengembangkan budidaya ikan tangkap menggunakan keramba, karena potensinya sangat besar dan luar biasa.

"Kita perlu mencontohi bapak Presiden Joko Widodo bahwa melakukan
sesuatu harus dengan hati yang tulus dan ikhlas," katanya.

Bapak Presiden buktikan itu bahwa ketika menerbakan bibit ikan
Baramundi, sebanyak 1.000 ekor dan 500 ekor diantaranya beliau
menebar sendiri satu per satu, memegang sambil mengelus-elus mungkin
sambil berdoa, biar ikan tersebut dapat hidup sehat dalam kurun waktu
enam bulan.

"Alhamdulilah pada saat panen, 1.000 ekor ikan tersebut 100 persen semuanya hidup," ungkap Pangdam Doni.

Pewarta: Rofinus E. Kumpul

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017