Ambon, 27/8 (Antara Maluku) - Grup musik Kla Project yang beranggotakan Katon Bagaskara (vokal, bass, gitar), Romulo Radjadin atau Lilo (gitar), Adi Adrian (keyboard) tampil menghibur warga Ambon.
Kla project tampil bernyanyi bersama warga Kota Ambon dalam konser "Kebhinekaan" dalam rangkaian acara grand final Bintang Radio Indonesia dan ASEAN, di Ambon, Sabtu malam.
Grup musik yang telah mencetak sembilan album membawakan sedikitnya enam lagu untuk menghibur penonton yang memadati Lapangan Merdeka Ambon.
Usai menyapa penonton katon menyanyikan lagu "tentang kita" sebagai lagu pembuka konser, dilanjutkan dengan lagu "Tak bisa ke lain hati" sambi mengajak penonton untuk bernyanyi bersama.
Vokalis sekaligus gitaris Kla project itu mengajak penonton untuk bernyanyi, dan tak segan katon mengarahkan mikrofon ke penonton dan berkata apa iya gak bisa kelain hati? katanya sambil tersenyum.
Kla project juga mengajak warga kalimantan yang berprofesi sebagai dokter memainkan alat musik Sampek atau Sampe yang merupakan alat musik tradisional suku Dayak, diiringi juga dengan tarian khas dayak.
Lagu "Terpuruk ku di sini" yang ada di album Klakustik juga dibawakan secara medley dilanjutkan dengan lagu rentang asmara. Katon tampil atraktif mengajak penonton untuk terus bernanyi bersama.
"Jogjakarta" merupakan lagu yang ditunggu penonton yang terlihat sangat antusias, mereka turut menyanyikan bagian refrain dari lagu tersebut.
Dipenghujung konsernya, Kla project tampil membawakan lagu "Kembali" sebagai penutup rangkaian konser kebhinekaan di kota Ambon.
"Terima kasih Ambon kalian luar biasa, sukses dalam mewujudkan upaya Ambon menjadi kota musik dunia," kata Katon.
Selain Kla Project, penyanyi Kamasean Matthews juga tampil membawakan empat lagu yaitu Kebyar-Kebyar milik Gombloh, Butiran Debu (Rumor) dan Hanya Kau Cintaku.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Kla project tampil bernyanyi bersama warga Kota Ambon dalam konser "Kebhinekaan" dalam rangkaian acara grand final Bintang Radio Indonesia dan ASEAN, di Ambon, Sabtu malam.
Grup musik yang telah mencetak sembilan album membawakan sedikitnya enam lagu untuk menghibur penonton yang memadati Lapangan Merdeka Ambon.
Usai menyapa penonton katon menyanyikan lagu "tentang kita" sebagai lagu pembuka konser, dilanjutkan dengan lagu "Tak bisa ke lain hati" sambi mengajak penonton untuk bernyanyi bersama.
Vokalis sekaligus gitaris Kla project itu mengajak penonton untuk bernyanyi, dan tak segan katon mengarahkan mikrofon ke penonton dan berkata apa iya gak bisa kelain hati? katanya sambil tersenyum.
Kla project juga mengajak warga kalimantan yang berprofesi sebagai dokter memainkan alat musik Sampek atau Sampe yang merupakan alat musik tradisional suku Dayak, diiringi juga dengan tarian khas dayak.
Lagu "Terpuruk ku di sini" yang ada di album Klakustik juga dibawakan secara medley dilanjutkan dengan lagu rentang asmara. Katon tampil atraktif mengajak penonton untuk terus bernanyi bersama.
"Jogjakarta" merupakan lagu yang ditunggu penonton yang terlihat sangat antusias, mereka turut menyanyikan bagian refrain dari lagu tersebut.
Dipenghujung konsernya, Kla project tampil membawakan lagu "Kembali" sebagai penutup rangkaian konser kebhinekaan di kota Ambon.
"Terima kasih Ambon kalian luar biasa, sukses dalam mewujudkan upaya Ambon menjadi kota musik dunia," kata Katon.
Selain Kla Project, penyanyi Kamasean Matthews juga tampil membawakan empat lagu yaitu Kebyar-Kebyar milik Gombloh, Butiran Debu (Rumor) dan Hanya Kau Cintaku.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017