Ambon, 26/9 (Antara Maluku) - Provinsi Maluku meraih penghargaan Indonesia?s Attractiveness Award (IAA) 2017 meliputi bidang investasi, infrastruktur, pariwisata dan layanan publik.

Kabag Humas Pemprov Maluku, Bobby Palapia, dikonfirmasi, Selasa, mengatakan, Maluku berada di peringkat 12 dari 14 provinsi terbaik dari IAA 2017 yang digelar Frontier Consulting Group dan Tempo Media Group.

Satu daerah mendapat kategori terbaik karena dinilai memiliki pertumbuhan investasi, pembangunan infrastruktur, pengembangan sektor pariwisata serta kepuasan pelayanan publik yang baik.

"Itulah yang menjadi dasar pemberian penghargaan kepada para kepala daerah provinsi maupun kabupaten/kota se-Indonesia," ujar Bobby.

Karena itu, IAA 2017 mempertimbangkan bidang-bidang tersebut direalisasikan dengan baik dan berkontribusi secara langsung terhadap pembangunan daerah, pertumbuhan ekonomi, terciptanya lapangan pekerjaan, peningkatan pendapatan daerah serta menaikkan tingkat konsumsi masyarakat di daerah.

Bobby menjelaskan, Tempo Media Group bekerjasama dengan Frontier Consulting Group melakukan pengukuran dan observasi atau suvei terhadap daya tarik setiap daerah di Indonesia, termasuk di Maluku.

"Keseluruhan pengukuran itu mereka sebut Indonesia's Attractiveness Index (IAI) yang diharapkan mampu memberikan gambaran daya tarik setiap kabupaten/kota maupun tingkat provinsi," katanya.

Tujuan dari pengukuran dan penyebaran hasilnya adalah untuk meningkatkan kesadaran para Gubernur, Bupati/Wali Kota akan pentingnya daerah untuk menjadi tujuan investasi dan pembangunan daerah, memberikan inspirasi kepada para kepala daerah membangun lebih terarah dan jelas di masa depan, serta memberikan informasi kepada para investor mengenai peluang berbisnis untuk investasi di daerah potensial di Indonesia.

"Gubernur Maluku Said Assagaff merasa bahagia dan bangga karena daerah yang dipimpinnya menjadi salah satu provinsi penerima penghargaan tersebut," ujar Bobby.

Apalagi, Pemprov Maluku saat ini sedang menggalakkan pembangunan di berbagai dimensi atau bidang pembangunan, terutama keempat bidang yang menjadi dasar penilaian IAA.

Khusus sektor pariwisata, ternyata berbagai event yang sudah, baru dan akan digelar di Maluku, tujuannya semata-mata untuk mempromosikan ke dunia pariwisata nasional maupun internasional bahwa daerah ini layak dikunjungi dan bisa memberi manfaat ekonomi kepada masyarakat setempat.

Dia merujuk sukses penyelenggaraan balap sepeda internasional (Tour de Molvccas -TdM) pada 18 - 22 September 2017 menjadi salah satu promosi pariwisata Maluku bagi internasional karena event ini dihadiri para pebalap mancanegara.

"Gubernur Said mengimbau para pimpinan kabupaten/kota agar bersama masyarakat memelihara kondisi yang aman, damai dan harmonis guna mendorong investor menanamkan modalnya di daerah ini," tandas Bobby.

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017