Ambon, 3/11 (Antara Maluku) - Pimpinan PT Pemantik Sumber Pratama (PSP) Andre Talahatu mengatakan, saat ini stok elpiji cukup banyak, permintaan dari konsumen belakangan ini juga masih tetap normal.

"Stok yang kami miliki sekarang ini untuk elpiji ukuran 12 kilogram sebanyak 1.400 tabung, disamping stok yang berukuran 5,5 kilogram ," ujarnya.

Dia menjelaskan, kalau permintaan hari-hari masih tetap seperti biasa terutama para konsumen yang selama ini membeli dari pihaknya, kecuali kalau menghadapi hari-hari besar keagamaan, pasti ada peningkatan, tetapi untuk sementara masih tetap normal.

"Biasanya kalau menghadapi hari raya mulai dari pelaksanaan ibadah puasa sampai idul fitri sudah pasti ada perubahan begitu juga menghadapi natal dan tahun baru," ujarnya.

Walaupun omzet penjualan tetap normal, pihaknya tetap memasok dari Surabaya sebagai persediaan, mengingat permintaan selama ini bukan saja datang dari masyarakat Kota Ambon tetapi stok elpiji juga dipasarkan ke Kabupaten Buru, Buru Selatan, Seram Bagian Barat, Maluku Tengah.

Dia mengatakan, tiap minggu ada saja pesanan dari Surabaya baik untuk ukuran tabung 12 kilogram maupun ukuran 5,5 kilogram.

Karena itu , kalau ditanya terkait stok elpiji sekarang ini cukup banyak sebab setiap minggu ada saja pesanan yang masuk Ambon sesuai permintaan.

Dia menambahkan, sekarang ini sementara mengajukan permohonan kepada pihak PT.Pertamina terkait harga jual elpiji kepada masyarakat di Maluku pada umumnya.

"Informasi yang berkembang sekarang ini terkait naiknya harga sewa kontainer oleh kapal-kapan kargo atau perusahaan pelayaran yang mengangkut barang dari Surabaya maupun Jakarta," katanya.

Yah kita tunggu saja, mudah-mudahan ada perubahan, lanjutnya, sebab kami tidak bisa menaikan harga jual elpiji kepada konsumen dengan sembarangan, karena penetapan harga elpiji biasanya dikeluarkan pihak PT.Pertamina.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017