Ternate, 2/1 (Antaranews Maluku) - Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara mengembangkan Bursa Inovasi Desa untuk mendisiminasikan informasi pokok tentang program inovasi desa secara umum serta hibah Dana Desa.
"Selain itu untuk menginformasikan secara singkat pelaku-pelaku program di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa," kata Bupati Halmahera Barat, Danny Misi melalui siaran pers diterima Antara, Selasa.
Selain itu juga diperkenalkan inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di Desa - Desa dalam menyelesaikan masalah dan menjalankan kegiatan pembangunan.
Program yang beriorentasi pada pengembangan desa melalui Bursa Inovasi Desa merupakan salah satu solusi terhadap keterbatasan kapasitas Desa dalam menyelenggarakan pelaksanaan pembangunan, pengadilan dan pemanfatan sumber daya yang memberikan dampak lansung terhadap kesejahtraan masyarakat Desa.
"Jadi data di Kabupaten Halbar menunjukkan 90 persen kegiatan pembangunan Desa lebih terfokus kepada pembangunan infrasuktur dari pada pemberdayaan masyarakat," ucapnya.
Selain itu, kata bupati, kegiatan bursa Inovasi Desa merupakan sebuah forum Penyebaran dan pertukaran Insiatif atau Inovasi Masyarakat yang berkembang di Desa dan merupakan bagiaan yang tak terpisahkan dari model pengelolaan inovasi di tingkat Kabupaten.
Dengan adanya kucuran dana ke desa-desa diharapkan desa mampu untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat secara efektif, guna meningkatkan kesejahtraan masyarakat.
Bupati menambahkan, dari 170 Desa di Kabupaten Halbar memiliki krakter dan potensi Desa masing - masing jadi diharapkan dapat mengembangkan potensi yang ada sehingga nantinya dapat menjadi sumber pendapatan asli Desa.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Selain itu untuk menginformasikan secara singkat pelaku-pelaku program di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa," kata Bupati Halmahera Barat, Danny Misi melalui siaran pers diterima Antara, Selasa.
Selain itu juga diperkenalkan inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di Desa - Desa dalam menyelesaikan masalah dan menjalankan kegiatan pembangunan.
Program yang beriorentasi pada pengembangan desa melalui Bursa Inovasi Desa merupakan salah satu solusi terhadap keterbatasan kapasitas Desa dalam menyelenggarakan pelaksanaan pembangunan, pengadilan dan pemanfatan sumber daya yang memberikan dampak lansung terhadap kesejahtraan masyarakat Desa.
"Jadi data di Kabupaten Halbar menunjukkan 90 persen kegiatan pembangunan Desa lebih terfokus kepada pembangunan infrasuktur dari pada pemberdayaan masyarakat," ucapnya.
Selain itu, kata bupati, kegiatan bursa Inovasi Desa merupakan sebuah forum Penyebaran dan pertukaran Insiatif atau Inovasi Masyarakat yang berkembang di Desa dan merupakan bagiaan yang tak terpisahkan dari model pengelolaan inovasi di tingkat Kabupaten.
Dengan adanya kucuran dana ke desa-desa diharapkan desa mampu untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat secara efektif, guna meningkatkan kesejahtraan masyarakat.
Bupati menambahkan, dari 170 Desa di Kabupaten Halbar memiliki krakter dan potensi Desa masing - masing jadi diharapkan dapat mengembangkan potensi yang ada sehingga nantinya dapat menjadi sumber pendapatan asli Desa.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018