Ambon, 17/19 (Antaranews Maluku) - Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa mengajak para Latupati atau kumpulan raja-raja adat se-Pulau Ambon bersama Polri tetap menjaga situasi kamtibmas yang kondusif jelang pelaksanaan Pemilu 2019 agar berjalan aman dan lancar.

"Polri juga perlu mendengar, bertatap muka serta berbicara langsung dengan para raja, lurah, dan kepala desa yang telah membantu Polri dalam menjaga kamtibas yang sampai saat ini aman dan kondusif," kata Kapolda di Ambon, Selasa.

Penegasan tersebut disampaikan dalam acara silaturahmi Kapolda Maluku bersama para raja, lurah, kades se-Pulau Ambon dengan tema "Mari Mangente Kamtibmas".

Kegiatan ini juga dihadiri Waka Polda Maluku Brigjen Pol Akhmad Wiyagus, Kabid Binmas bersama para pejabat utama Polda Maluku.

Menurut Kapolda, pengembangan pelayanan publik kepolisian di tengah-tengah masyarakat sebagai pelindung dan pengayom masyarakat dilakukan oleh Polda Maluku dengan menggelar acara silatuhrami seperti ini.

Silaturahmi ini juga merupakan salah satu langkah Polri mengapresiasi penilaian warga di Kota Ambon berkaitan dengan masalah-masalah yang terjadi di masyarakat.

"Menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif dengan tertib berlalu lintas serta mengurangi tingkat kriminalitas, dan bahu-membahu membantu Polri," katanya.

Dalam silaturahmi tersebut beberapa masukan serta saran yang disampaikan beberpa lurah dan tokoh pemuda antara lain berkaitan dengan kondisi lalu lintas di Kota Ambon yang mulai berangsur-angsur kembali normal dan diatur secara langsung oleh personil Polri yang ditempatkan di setiap sudut kemacetan di kota.

Selain itu ada beberapa masalah yang berkaitan dengan penyakit masyarakat, seperti judi togel, balap liar, miras serta berta informasi mengenai penanganan masalah di masyarakat yang pelakunya merupakan oknum anggota Polri yang harus disikapi bersama oleh pimpinan Polda Maluku.

Salem Taharu yang mewakili saniri Negeri Batumerah, Kecamatan Sirimau (Kota Ambon) mengapresiasi baik acara silatuhrami ini.

"Melalui kesempatan ini saya hanya menyampaikan beberapa informasi yang terjadi di masyarakat, seperti masalah judi togel, minuman keras dan balap liar, hendaknya harus disikapi oleh kepolisian untuk mengurangi dan memberantasnya," ujar Salem.

Dia juga menyatakan menyambut positif kegiatan Pesparani yang akan berlangsung di Kota Ambon, dan warga Batu Merah akan menyambut para peserta yang akan hadir untuk mengikuti kegiatan ini layaknya saudara sendiri.

Menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh beberapa lurah dan perwakilan tokoh pemuda, Kapolda menjelaskan, untuk penanganan masalah anggota Polri yang sering membuat masalah di masyarakat dan tidak menjadi seorang pelindung dan pengayom tentunya akan ditindak sesuai dengan aturan yang ada di kepolisian.

Penindakan tersebut akan dilakukan melalui bidang yang menangani masalah anggota Polri dan pastinya setiap laporan dari masyarakat akan ditindaklanjuti.

Sedangkan untuk penanganan masalah balap liar yang sering terjadi di Kota Ambon, akan disikapi Polres bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Maluku dengan melakukan razia maupun penindakan kepada para pengendara sepeda motor yang sering balap liar.

Untuk masalah judi togel, beberapa pekan ini masih dilakukan razia oleh pihak Ditreskrimum Polda Maluku dan Satreskrim Polres Ambon untuk memberantasnya.

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018