Penyelenggaraan Fevital Moti Verbond di pulau Moti, kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara (Malut) pada 26-28 April 2019 bertujuan  mempromosikan potensi pariwisata setempat dan diharapkan menjadi pintu masuknya investasi ke daerah itu.

"Melalui penyelenggaraan Festival Moti Verbond itu peluang investasi di pulau Moti bisa dikenal luas dan pada gilirannya mendorong investor untuk datang menggarapnya," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu kota Ternate ,Mahadi Nurdin di Ternate, Selasa.

Potensi sumber daya alam yang dimiliki pulau Moti di antaranya tambang galian C, perikanan, pariwisata, pertanian, khususnya untuk pengembangan bawang dan peternakan.

Menurut dia, pada penyelenggaraan Festival Moti Verbond semua potensi tersebut akan ditampilkan, sehingga para pengunjung yang mungkin sebagai seorang pengusaha bisa tertarik untuk menjadikannya sasaran investasi.

Pemkot Ternate akan memberikan berbagai kemudahan kepada investor yang tertarik menanamkan investasi di pulau yang letaknya di bagian Selatan pulau Ternate itu, seperti kemudahan perizinan, penyediaan infrastruktur dan dukungan kebijakan.

Festival Moti Verbon, menurut Mahadi, digagas sejumlah komunitas di Ternate bekerja sama dengan Pemkot Ternate untuk memperkenalkan potensi pulau Moti yang selama ini belum dikenal luas, terutama dari segi sejarah, budaya, pariwisata dan investasi.

Nama Moti Verbond diambil dari peristiwa sejarah pada 1322 yang kala itu empat kolano atau kerajaan yakni Ternate, Tidore, Makian dan Moti bertemu di pulau Moti untuk menyepakati persatuan keempat kerajaan itu dalam mengamankan wilayah setempat, yang kala itu sudah banyak didatangi para pedagang untuk membeli rempah-rempah.

Mahadi mengemukakan, pada festival yang pertama kali digelar itu akan ditampilkan berbagai kegiatan, seperti pertemuan para pemuda dari empat kesultanan di Malut, kemping kampung, jelajah pulau Moti, sekolah alam dan penampilan berbagai atraksi budaya dan kesenian tradisional.

Untuk mencapai pulau Moti, pengunjung dapat menggunakan transportasi laut dari pelabuhan Bastiong Ternate, baik berupa kapal feri maupun speed boat dengan lama perjalanan satu jam, sementara untuk akomodasi di pulau Moti hanya tersedia rumah warga yang dapat dijadikan home stay.

Pewarta: La Ode Aminuddin

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019