Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AM GPM) akan menyelenggarakan Kongres XXVII di Ambon, 10 - 15 Oktober 2010. "Ini kongres yang ke-27. Perutusan dari 26 pengurus daerah akan terlibat dalam kongres, yang merupakan wadah pengambilan keputusan organisasi," kata Ketua Pengurus Besar AM GPM, Lucky Watimurry, di Ambon, Kamis. Ia mengatakan, pelaksanaan kongres berpedoman pada Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT) AM GPM maupun peraturan organisasi, dan keputusan Musyawarah Paripurna Pimpinan (MPP) ke 23 yang berlangsung di jemaat Waitidal ,klasis Tanimbar Utara, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) pada 2009. Rencananya, kongres dibuka Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu. Pembahasab utama adalah pemilihan pengurus AM GPM periode 2010 - 2015. Kongres juga diarahkan untuk membicarakan tentang beberapa agenda penting terutama perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) AM GPM. Wattimury menjelaskan, kongres ke-26 pada 2005 yang berlangsung di Desa Latuhalat, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, mengisyaratkan tentang pentingnya perubahan AD-/RT AM GPM, dan berdasarkan itu maka pada MPP di Waitidal telah dibicarakan konsep perubahan dimaksud. "MPP di Waitidal pada April 2010 telah ditindaklanjuti dengan melaksanakan lokakarya tentang konsep perubahan AD/ART di Ambon pada Mei 2010," ujarnya dan menambahkan, kongres juga menilai pertanggungjawaban kepengurusan periode 2005 - 2010. Kongres juga diarahkan untuk merampung laporan - laporan dari 26 pengurus daerah tentang kegiatan AM GPM, menetapkan garis - garis besar pelayanan, garis besar organisasi selama lima tahun ke depan serta kebijakan lain yang ditetapkan sesuai dengan kebutuhan pelayanan AM GPM. Sebanyak 300 pemuda gereja se Maluku akan mengikuti kongres tersebut, yang nantinya juga menyikapi berbagai program pemerintahan, pembangunan dan pelayanan sosial.

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2010