Pemerintah Provinsi (Pemprov), Maluku Utara melepas1,321  jamaah calon haji (JCH) 10 kabupaten/kota untuk masuk ke Asrama Haji Malut sebelum berangkat ke Embarkasi Makassar pada 20 Juli 2019 mendatang.

Asisten I Setda Pemprov Malut, Hasbi Pora di Ternate, Selasa, berpesan kepada JCH Malut untuk tetap fokus menjaga kesehatan, sehingga nanti ketika diberangkatkan ke Tanah Suci bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik dan jadi haji mabrur.

Mengingat suhu di Arab Saudi bisa berpengaruh kesehatan JCH asal Indonesia, karena selama ini JCH yang berangkat ke Tanah Suci itu kebanyakan JCH lansia, sehingga itu bisa mengganggu mereka saat melakukan ibadah haji.

"Alhamdulillah tahun ini Indonesia mendapatkan kuota penambahan dari pemerintah Arab Saudi, khususnya kita di Malut mendapatkan tambahan kuota dari Kementerian Agama Indonesia, dari 1080 kuota ditambah 241 kuota, sehingga menjadi 1.321 kuota," ujarnya.

Dia menjelaskan, pemberangkatan 1.321 CJH dibagi dalam 9 penerbangan selama 3 hari. Dalam satu hari, sekitar 350 lebih CJH yang diterbangkan ke Makassar dalam 3 penerbangan.

Terkait dengan kondisi kesehatan CJH, Dihir menambahkan, saat ini kondisi CJH yang didominasi lansia (lanjut usia) itu dalam situasi yang baik.

"Tim medis kita senantiasa memantau kesehatan mereka, Alhamdulillah saat ini dalam keadaan sehat. Harapannya tidak ada yang jatuh sakit hingga kembali ke Ternate," ujarnya.

Sedangkan, untuk kategori usia termuda asal Kota Ternate, atas nama Akbar Arsyad (20 tahun) yang berangkat pada musim haji tahun 2019 sebanyak 1.321 kuota.

Akbar Arsyad kepada Antara bahwa niatnya berangkat ke Tanah Suci awalnya diajak sama pam
JCH asal Malut termuda, Akbar Arsad (20 tahun) (Abdul Fatah)
an dan bibinya, sehingga ia merasa terpanggil untuk mendaftarkan haji saat itu ia masih duduk di bangku kelas satu sekolah menengah pertama.

Akbar yang masuk dari jatah 291 orang JCH Kota Ternate itu nantinya masuk dalam kelompok terbang (kloter) delapan yang akan diberangkatkan ke Embarkasi Makassar bersama rombongan JCH dari Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Pulau Taliabu pada Kamis (11/7).

Akbar sendiri merupakan salah satu mahasiswa di Surabaya, Jawa Timur merasa bersyukur, karena niatnya untuk menunaikan ibadah haji bisa terwujud mendapatkan jatah pada tahun ini bersama dengan keluarga lainnya berangkat ke Tanah Suci.

Selain itu, untuk kategori lanjut usia (lansia) atas nama Buhari Muhammad (98) asal Kabupaten Halmahera Selatan yang tergabung dalam kloter ke sembilan bersama rombongan dari JCH Kabupaten Halmahera Utara dan Kabupaten Pulau Morotai.

JCH Malut yang akan diberangkatkan ke Embarkasi Makassar itu dibagi menjadi tiga pada Rabu (10/7) besok melalui Bandara Sultan Babullah Ternate diberangkatkan kloter ke tujuh terdiri dari Kota Tidore Kepulauan, Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Timur dan Kabupaten Kepulauan Sula dengan menggunakan maskai penerbangan Lion Air.


Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019