Ratusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) memenuhi Mapolres Ternate, Maluku Utara (Malut) untuk mengurusi keperluan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sebagai salah satu persyaratannya ikut CPNS.
 
Pj Kasubbag Humas Polres Ternate, Ipda Wahyuddin (Abdul Fatah)


"Dalam dua bulan terakhir, CPNS tahun  2019 mendominasi pengurusan SKCK dan jumlah ini dipastikan alami peningkatan, karena pendaftaran CPNS mulai dibuka 12 November 2019," kata Pj Kasubbag Humas Polres Ternate, Ipda Wahyudin di Ternate, Selasa.

Wahyuddin menyatakan, untuk pengurusan SKCK di Polres Ternate tidak berbelit-belit, sebab, kalau seluruh persyaratannya dipenuhi maka dalam jangka waktu sehari bisa dituntaskan.

Dia mengakui, dalam dua bulan ini, lebih dari 550 orang mengurusi penerbitan SKCK dan sebagian besar merupakan CPNS yang akan mendaftarkan ke berbagai instansi membuka lowongannya.

Dimana, sesuai aturan, dalam prosedur pembuatan SKCK sendiri, para pelamar tinggal mengikuti standar pengurusan yang diatur di ruang pembuatan SKCK tersebut.

Sedangkan, persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya pembuatan SKCK antara lain, foto copy KK 1 lembar, foto copy akte lahir, ijazah terakhir masing-masing 1 lembar serta, pas foto warna 6 lembar ukuran 4x6foto warna serta copy KTP 1 lembar.

Sementara itu, Kepala Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (KPSDMD) Malut, Idrus Assagaf sebelumnya menyatakan, dari tiga formasi yakni tenaga pendidikan, Kesehatan dan tenaga teknis ini, maka kuota terbanyak yang diperoleh Kabupaten Pulau Taliabu 195 orang, Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) 186 orang dan Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) 169 orang

Disusul Kabupaten Pulau Morotai 164 orang, Kota Ternate 158 orang, Pemprov Malut, 151 orang, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) 110 orang, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) 103 orang, Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) 118 orang, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) 99 orang, dan Halmahera Selatan (Halsel) 98 orang.



Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019