Sejumlah warga di Kecamatan Ternate Tengah, Maluku Utara (Malut), mengeluhkan kualitas air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ternate karena sangat kotor dan berubah warna bahkan mengalir tidak sesuai jadwal.
Salah seorang warga Ternate, Ichwan Muhammad , Selasa, mengatakan, sudah memasuki Ramdhan hari ketujuh ini aliran air PDAM tidak begitu baik. Aliran air dari PDAM Kota Ternate yang menjadi kebutuhan sehari-hari itu tidak mengalir ke rumah-rumah sejak 15 April 2021..
Menurutnya, bukan hanya itu, kondisi air sangat kotor dan berbau, bila digunakan untuk mandi seluruh tubuh terasa gatal. Tentu hal ini sangat menganggu aktivitas masyarakat sekitar khususnya RT 11.
"Saya yakin Dirut PDAM Kota Ternate pun enggan menggunakan air saat ini untuk keperluan keluarga di rumah," ujar Ichwan.
Dia bahkan mengungkapkan keresahannya melalui media sosial, agar kiranya secepat mungkin untuk ditindaklanjuti.
Sedangkan, Plt Dirut PDAM Thamrin Alwi ketika dikonfirmasi menyatakan, pihaknya saat ini tengah membenahi berbagai persoalan internal dan tetap fokus membenahi berbagai fasilitas menyusul banyaknya keluhan masyarakat terkait dengan kebutuhan air minum yang didistribusi ke pelanggan tidak normal.
Menurut dia, untuk operasionalnya pihaknya tetap memberikan pelayanan terutama di daerah ketinggian, karena stok kebutuhan air yang harus bergilir didistribusikan ke pelanggan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
Salah seorang warga Ternate, Ichwan Muhammad , Selasa, mengatakan, sudah memasuki Ramdhan hari ketujuh ini aliran air PDAM tidak begitu baik. Aliran air dari PDAM Kota Ternate yang menjadi kebutuhan sehari-hari itu tidak mengalir ke rumah-rumah sejak 15 April 2021..
Menurutnya, bukan hanya itu, kondisi air sangat kotor dan berbau, bila digunakan untuk mandi seluruh tubuh terasa gatal. Tentu hal ini sangat menganggu aktivitas masyarakat sekitar khususnya RT 11.
"Saya yakin Dirut PDAM Kota Ternate pun enggan menggunakan air saat ini untuk keperluan keluarga di rumah," ujar Ichwan.
Dia bahkan mengungkapkan keresahannya melalui media sosial, agar kiranya secepat mungkin untuk ditindaklanjuti.
Sedangkan, Plt Dirut PDAM Thamrin Alwi ketika dikonfirmasi menyatakan, pihaknya saat ini tengah membenahi berbagai persoalan internal dan tetap fokus membenahi berbagai fasilitas menyusul banyaknya keluhan masyarakat terkait dengan kebutuhan air minum yang didistribusi ke pelanggan tidak normal.
Menurut dia, untuk operasionalnya pihaknya tetap memberikan pelayanan terutama di daerah ketinggian, karena stok kebutuhan air yang harus bergilir didistribusikan ke pelanggan.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021