Ternate (ANTARA) - Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pulau Taliabu nomor urut 1, Sashabila Mus dan La Ode Yasir (SAYA Taliabu) menang pada pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Pulau Taliabu, Maluku Utara (Malut), yang digelar Sabtu (5/4).
Meski kalah tipis pada PSU tersebut, pasangan ini unggul secara akumulatif dari pesaing kuatnya, pasangan Citra Puspasari Mus dan La Utu Ahmadi.
Tokoh Pemekaran Kabupaten Pulau Taliabu, Ahmad Hidayat Mus dihubungi dari Ternate, Minggu, mengatakan PSU Pulau Taliabu yang dilaksanakan sesuai amanat Mahkamah Konstitusi (MK) ini berlangsung aman, lancar, dan demokratis di bawah pengawasan ketat aparat kepolisian, Bawaslu, dan KPU Provinsi Malut.
Sehingga, kata mantan Bupati Sula dua periode sekaligus tokoh pemekaran Pulau Taliabu ini turut hadir memantau pelaksanaan PSU tersebut.
Ia mengimbau agar seluruh masyarakat Taliabu mendukung pemimpin terpilih tanpa memandang pilihan politik masa lalu.
Untuk itu, menurut dia, melalui hasil tersebut masyarakat Pulau Taliabu kini bersiap menyambut babak baru kepemimpinan di bawah kendali Sashabila Mus dan La Ode Yasir.
Berdasarkan data yang diperoleh di lapangan, dari sembilan tempat pemungutan suara (TPS) yang menggelar PSU, yakni pasangan Citra-Ahmadi berhasil meraih 1.733 suara, mengungguli pasangan Sasha-Yasir yang memperoleh 1.493 suara.
Akan tetapi, saldo suara awal Sasha berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK), yang mencapai 1.105 menjadi kunci kemenangan, sehingga total suara mereka mencapai 2.598 suara.
Sementara pesaingnya paslon Citra-Ahmadi hanya mengandalkan hasil PSU dengan total 1.733 suara.
Dengan demikian, pasangan SAYA Taliabu unggul dengan selisih 865 suara atas rival politik mereka, dan memastikan kemenangan dalam kontestasi Pilkada Pulau Taliabu 2024.
Sedangkan, untuk pasangan nomor urut 3, Abidin Jaaba dan Dedy Mirzan, tidak mencatatkan suara di sembilan TPS PSU tersebut.
Sesuai data yang diperoleh, rincian suara PSU di sembilan TPS diantaranya Desa Buambono, Taliabu Utara: Sasha-Yasir 59 suara, Citra-Ahmadi 49 suara, Desa Woyo, Taliabu Barat (TPS 2): Sasha-Yasir 202 suara, Citra-Ahmadi 112 suara, Desa Salati, Taliabu Barat Laut: Sasha-Yasir 160 suara, Citra-Ahmadi 325 suara.
Untuk Desa Wayo, Taliabu Barat (TPS 2): Sasha-Yasir 177 suara, Citra-Ahmadi 237 suara, Desa Lede, Kecamatan Lede: Sasha-Yasir 238 suara, Citra-Ahmadi 193 suara, Desa Maluli, Taliabu Selatan (TPS 1): Sasha-Yasir 156 suara, Citra-Ahmadi 175 suara, Desa Bapenu, Taliabu Selatan: Sasha-Yasir 174 suara, Citra-Ahmadi 239 suara, Desa Maluli, Taliabu Selatan (TPS 2): Sasha-Yasir 155 suara, Citra-Ahmadi 174 suara dan Desa Langganu, Kecamatan Lede (TPS 2): Sasha-Yasir 168 suara, Citra-Ahmadi 231 suara.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara meminta untuk menunggu hasil PSU Pilkada Pulau Taliabu di tingkat Rekapitulasi Pemilihan Kecamatan (PPK) sesuai jadwal.
"Di mana untuk tingkat PPK kecamatan Taliabu Barat 6 April 2025 berlangsung di Kantor Desa Wayom pleno rekapitulasi ditingkat PPK dijadwalkan di Taliabu Utara Pleno 6 April 2025 di Balai Pertemuan Desa Gela, PPK Kecamatan Taliabu Selatan di Kantor Desa Maluli, PPK Taliabu Barat Laut di tempat di Kantor Desa Onemay dan PPK Lede berlangsung di Kantor Desa Langganu," kata Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Malut, Reni S Banjar kepada ANTARA, Minggu,
Sesuai jadwal untuk penyampaian hasil PSU akan dilakukan 6 - 8 April mulai dari tingkat PPK 6-10 April, rekapitulasi di tingkat KPU mulai 7 - 12 April hingga penetapan calon tiga hari setelah proses rekapitulasi.
Berdasarkan catatan KPU, sebanyak 3.861 pemilih yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) telah menyalurkan hak pilih untuk memilih calon bupati/wakil bupati Pulau Taliabu di PSU.
DPT yang telah terdaftar 3.861 pemilih yang masuk DPT pada 27 November 2024 itu tersebar di sembilan TPS di delapan desa yang berada di lima kecamatan.
Sebelumnya, Gubernur Maluku Utara, Sherly Loas mengapresiasi masyarakat Kabupaten Pulau Taliabu untuk menggunakan hak pilihnya secara bijak pada PSU digelar pada 5 April 2025.
Gubernur juga mengapresiasi PSU Pulau Taliabu berlangsung secara demokratis, transparan, dan adil.
Sherly optimistis hasil PSU ini akan melahirkan pemimpin yang amanah dan mampu membawa kemajuan bagi Pulau Taliabu.