Unggulan ke-5 Elina Svitolina tersingkir dari French Open setelah pada babak ketiga kalah 3-6, 2-6 6-3 6-2 dari petenis peringkat 33 dari Ceko Barbora Krejcikova, Sabtu waktu setempat. Hal tersebut menyusul sejumlah nama besar sektor putri yang tumbang dalam Grand Slam tanah liat itu.
Roland Garros sudah tanpa tiga besarnya dan Svitolina yang berasal dari Ukraina menyusul mereka setelah takluk di tangan Krejcikova yang berusia 25 tahun dalam pertarungan yang agresif dalam pertemuan pertama kedua petenis.
Unggulan keempat dari Amerika Serikat Sofia Kenin, juara berthaan French Open Iga Swiatek dan juara Grand Slam 23 kali Serena Williams menjadi petenis sepuluh besar yang tersisa. Petenis nomor satu dunia Ash Barty mundur karena cedera, sedangkan unggulan kedua Naomi Osaka mengundurkan diri.
Baca juga: Osaka mundur dari French Open dengan alasan depresi, kok bisa?
Meneruskan performa menawannya sejak juara untuk pertama kalinya di Strasbourg menjelang French Open, Krejcikova mematahkan servis Svitolina tiga kali dalam setiap set untuk meluncur menang di lapangan Philippe Chatrier.
Krejcikova menjuarai nomor ganda putri di Roland Garros pada 2018 bersama Katerina Siniakova dan kini memperpanjang perjalanan tak terkalahkannya dalam nomor tunggal menjadi delapan pertandingan. "Saya super bahagia yang sungguh saya tak percayai ini," kata Krejcikova dalam wawancara lapangan seperti dikutip Reuters, Sabtu.
"Saya bahagia sekali saya mampu memainkan tenis saya bahwa rencana bermain saya bekerja baik. Saya kira kebanyakan pukulan saya benar-benar hebat," sambung dia.
Puncak ketegangan dalam pertarungan selama dua jam itu adalah ketika Krejcikova memegang serve pada kedudukan 5-3 dalam set pembuka ketika terjadi 13 deuce dan berlangsung selama 21 menit.
Dia melepaskan 38 pukulan winner, sedangkan Svitolina mencatat 20 winner, untuk merancang pertemuan babak keempat melawan mantan juara US Open Sloane Stephens yang menyingkirkan unggulan ke-18 dari Ceko, Karolina Muchova, dengan 6-3 7-5.
Baca juga: Serena siap raih gelar Grand Slam ke-24
Baca juga: Djokovic puas dengan performanya di babak kedua French Open, ini harapannya
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
Roland Garros sudah tanpa tiga besarnya dan Svitolina yang berasal dari Ukraina menyusul mereka setelah takluk di tangan Krejcikova yang berusia 25 tahun dalam pertarungan yang agresif dalam pertemuan pertama kedua petenis.
Unggulan keempat dari Amerika Serikat Sofia Kenin, juara berthaan French Open Iga Swiatek dan juara Grand Slam 23 kali Serena Williams menjadi petenis sepuluh besar yang tersisa. Petenis nomor satu dunia Ash Barty mundur karena cedera, sedangkan unggulan kedua Naomi Osaka mengundurkan diri.
Baca juga: Osaka mundur dari French Open dengan alasan depresi, kok bisa?
Meneruskan performa menawannya sejak juara untuk pertama kalinya di Strasbourg menjelang French Open, Krejcikova mematahkan servis Svitolina tiga kali dalam setiap set untuk meluncur menang di lapangan Philippe Chatrier.
Krejcikova menjuarai nomor ganda putri di Roland Garros pada 2018 bersama Katerina Siniakova dan kini memperpanjang perjalanan tak terkalahkannya dalam nomor tunggal menjadi delapan pertandingan. "Saya super bahagia yang sungguh saya tak percayai ini," kata Krejcikova dalam wawancara lapangan seperti dikutip Reuters, Sabtu.
"Saya bahagia sekali saya mampu memainkan tenis saya bahwa rencana bermain saya bekerja baik. Saya kira kebanyakan pukulan saya benar-benar hebat," sambung dia.
Puncak ketegangan dalam pertarungan selama dua jam itu adalah ketika Krejcikova memegang serve pada kedudukan 5-3 dalam set pembuka ketika terjadi 13 deuce dan berlangsung selama 21 menit.
Dia melepaskan 38 pukulan winner, sedangkan Svitolina mencatat 20 winner, untuk merancang pertemuan babak keempat melawan mantan juara US Open Sloane Stephens yang menyingkirkan unggulan ke-18 dari Ceko, Karolina Muchova, dengan 6-3 7-5.
Baca juga: Serena siap raih gelar Grand Slam ke-24
Baca juga: Djokovic puas dengan performanya di babak kedua French Open, ini harapannya
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021