Jakarta (ANTARA) - Pelatih Roberto Mancini menegaskan ia ingin tim nasional Italia menyajikan penampilan yang pantas untuk stadion sekelas Wembley, ketika mereka menghadapi Austria dalam laga 16 besar Euro 2020 di stadion markas Inggris itu pada Minggu dini hari WIB.
Sejauh ini, Italia menjadi tim paling impresif di Euro 2020 dengan menyapu bersih kemenangan di Grup A disertai catatan nirbobol untuk memperpanjang tren nirkalah 30 pertandingan beruntun.
Modal itu cukup membuat Italia jadi tim yang sangat diunggulkan untuk bisa melewati hadangan Austria, tetapi laga kali ini sekaligus kali pertama mereka bermain di luar Roma.
Baca juga: Lima rahasia sukses Italia dalam Euro 2020, nomer 5 lezat
"Anda harus menikmati setiap kali main di Wembley, ini sebuah kehormatan karena tidak semua pemain punya kesempatan yang sama," kata Mancini dilansir Reuters, Sabtu dini hari WIB.
"Ini stadion yang indah dan para pemain kami harus bisa menyajikan penampilan hebat, sebab itulah yang pantas terjadi di stadion semacam ini.
"Sebagai pemain Anda ingin terlibat dalam pertandingan di stadion semacam ini. Para pemain harus senang main di sini.
"Ketika anda bermain di kiblat sepak bola seperti Wembley, Anda harus menghormati kesempatan itu dan memainkan penampilan apik dan saya harap mereka melakukannya, sejujurnya, saya yakin mereka akan melakukannya," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Preview 16 besar Euro 2020: Jerman vs Inggris, Portugal jumpa Belgia
Sejauh ini Mancini sudah memberikan 25 dari 26 pemain yang ada di skuad Italia untuk tampil di Euro 2020, termasuk ketika ia melakukan delapan perubahan di starting line-up saat menang 1-0 atas Wales di laga pemungkas Grup A.
"Semuanya memberi pekerjaan besar meramu susunan pemain karena mereka semua tampil baik," katanya.
"Kami melakukan semua perubahan itu melawan Wales serta semua pergantian pemain di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Sungguh menyenangkan bisa mengandalkan para pemain yang bugar dan bersemangat, serta mereka cukup relaks secara mental. Itu bisa jadi keuntungan bagi kami," tutup Mancini.
Baca juga: Samai rekor kemenangan pelatih legendaris Italia, Mancini tetap merendah