Ambon (ANTARA) - Satuan pendidikan tingkat SD dan SMP di Ambon, Provinsi Maluku telah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan COVID-19.
"Hingga hari ini seluruh SD dan SMP telah melaksanakan PTM 100 persen, yang belum melaksanakan PTM hanya TK dan PAUD ," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Ferdinand Tasso, di Ambon, Selasa.
Ia mengatakan kriteria sekolah yang melaksanakan PTM, antara lain sarana dan prasarana sekolah sudah mendukung untuk penerapan protokol kesehatan dan lebih dari 50 persen dari total siswa telah divaksin.
"Mempunyai fasilitas yang memadai dalam pelaksanaan PTM, penerapan protokol kesehatan yakni memakai masker, cairan pencuci tangan, dan pengecekan suhu," katanya.
Pembelajaran tatap muka di daerah itu, dilaksanakan di 192 SD dan 56 SMP.
"PTM belum dilakukan penuh yakni jadwal belajar pada umumnya, saat ini masih dilakukan per dua atau tiga jam belajar menggunakan sistem sif," katanya.
Ia mengatakan pelaksanaan PTM memenuhi kriteria surat keputusan bersama (SKB) empat menteri tentang paduan penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi COVID-19.
Ia menjelaskan PTM dibuka kembali karena angka kasus konfirmasi COVID-19 yang terus menurun di Kota Ambon.
Selain itu, katanya, keluhan siswa dan guru yang kesulitan melaksanakan pembelajaran jarak jauh karena tidak ada lagi paket data gratis yang diberikan oleh pemerintah pusat.
"Kita bersyukur pelaksanaan PTM ditindaklanjuti dengan ujian tengah semester tingkat SD dan SMP," ujarnya.
SD dan SMP di Ambon sudah PTM 100 persen, jangan lengah terapkan Prokes
Selasa, 29 Maret 2022 14:47 WIB