Ternate (ANTARA) - Puncak pelaksanaan Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) di Maluku Utara pada13-16 Oktober 2022, akan dirangkaikan dengan pameran yang diikuti oleh 16 top brand, 17 UMKM dan Bumdes pilihan dan UMKM Torano Ate.
"Dalam kurun waktu sejak kick off 5 Juli 2002 telah dilakukan berbagai langkah kegiatan seperti pelatihan peningkatan kapasitas UMKM dan Bumdes melalui pelatihan bisnis dan pembiayaan, pelatihan ekspor, promosi potensi pariwisata, pameran pembangunan UMKM di Sofifi dan dalam mendukung event Gernas BBI," kata Asisten Administrasi Umum Pemprov Malut, Asrul Gailea di Ternate, Maluku Utara, Sabtu.
Asrul mengatakan, pelaksanaan acara puncak atau Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia merupakan salah satu agenda nasional akan dipusatkan di provinsi Malut. Pelaksanaan Gernas BBI di Malut dipusatkan di Benteng Oranye Kota Ternate.
Baca juga: Menparekraf yakin pariwisata tetap berkembang meski ada potensi resesi
Menurut dia, dalam mendukung ajang nasional ini, Pemprov Malut telah menggelar rapat koordinasi yang dipimpin Sekjen Kementerian Desa, Taufik Madjid yang juga sebagai Manager Campaign di kantor Kementerian Desa.
Selain pameran juga di isi dengan panggung seni budaya, fashion show, musik, diskusi UMKM, dan beberapa kegiatan mata lomba melibatkan anak muda dan pelajar.
Oleh karena itu, kata Asrul, untuk mengantisipasi kendala terkait kondisi jaringan internet di saat berlangsungnya harvesting nanti maka telah diantisipasi dengan berkoordinasi dengan pihak kementerian komunikasi dan informatika termasuk dengan PT Telkom dan mudah-mudahan dalam pekan depan tim jaringan turun ke Ternate untuk melakukan pembenahan.
Baca juga: Bank Indonesia Maluku Dorong UMKM go digital melalui "OBOR UMKM"
Harvesting Gernas BBI Malut diikuti 17 UMKM, begini penjelasannya
Minggu, 2 Oktober 2022 10:16 WIB