Ternate (ANTARA) - Klub sepak bola Malut United (MU) FC yang berlaga di Liga 2 PSSI akan memiliki stadion sendiri yang akan dibangun di kawasan Kusu, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara dengan kapasitas 20 ribu penonton.
"Stadion yang bernama Malut United Arena ini berkapasitas 20 penonton dan kalau sudah rampung dibangun, maka ini merupakan salah satu klub sepak bola di Indonesia yang membangun stadion sendiri," kata Asisten Manajer Malut United FC Asghar Saleh dihubungi, Senin.
Asisten Manajer Malut United FC, M. Asghar Saleh, menyampaikan pemberian nama Stadion Malut United Arena untuk menunjukkan keseriusan dan pada 6 Agustus 2023 alat berat sudah akan diturunkan di kawasan Desa Kusu untuk mulai melaksanakan proses pembangunan stadion.
Ia menyampaikan stadion yang dibangun di kawasan dataran Pulau Halmahera yang indah, karena berada di ketinggian, posisinya dapat lebih muda melihat Tidore dengan jelas dan rencananya pada 2026 telah digunakan.
Oleh karena itu, sambil menunggu proses pembangunan yang akan memakan waktu tiga tahun, untuk sementara home base tim yang akan bermain untuk Liga 2 ini bakal berkedudukan di Jakarta dan mudah-mudahan tahun depan Stadion Gelora Kie Raha di Ternate sudah jadi venue untuk Malut United FC sambil menunggu proses pembangunan stadion Malut United.
Dirinya menambahkan, jika tahun depan mulai bermain di Ternate, maka akan disediakan kursi khusus dengan kapasitas tertentu di stadion untuk anak yatim piatu agar dapat menyaksikan Malut United FC.
Mantan Sekretaris Umum Persiter ini menyatakan, kalau kapasitas stadion 20 ribu, maka bisa sesuai keinginan pemilik klub, maka sebanyak 3 kursi akan disediakan secara gratis bagi anak yatim piatu.