Ambon (ANTARA) - Direktorat Jenderal (Ditjenpas) Kanwil Maluku melakukan penggeledahan di sejumlah lembaga pemasyarakatan (lapas) di daerah itu untuk memastikan keamanan menjelang kunjungan Idul Fitri di lapas.
“Kegiatan ini sebagaimana tindak lanjut untuk mendukung 13 program akselerasi Menteri Hukum dan HAM, khususnya dalam memberantas peredaran narkoba dan penipuan di lapas dan rutan menjelang Lebaran 2025,” kata Kepala Kanwil (Kakanwil) Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro di Ambon, Jumat.
Selain itu, kata dia, kegiatan tersebut dilakukan juga dalam rangka menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-6.
Penggeledahan dilakukan pada sejumlah lapas antara lain Lapas Kelas IIA Ambon dan lapas perempuan.
“Kami instruksikan pihak lapas untuk menggelar razia gabungan di blok hunian warga binaan bersama aparat penegak hukum terkait,” kata dia.
Menurut Kepala Lapas kelas IIA Ambon Herliadi penggeledahan tersebut melibatkan Polsek Baguala, Koramil 1504-01 Baguala, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Maluku.
“Kegiatan pemasyarakatan bersih-bersih adalah komitmen nyata kami. Bersama aparat penegak hukum lainnya. Lapas Kelas IIA Ambon siap mewujudkan lingkungan yang aman dan kondusif,” tuturnya.
Dalam penggeledahan itu petugas berhasil mengamankan sejumlah barang yang dinilai berpotensi mengganggu keamanan, seperti senjata tajam, barang berbahan kaca dan besi, kompor rakitan, terminal listrik, dan kipas angin listrik.
Hal senada juga disampaikan Plt Kepala Lapas Perempuan Jefry R. Persulessy, bahwa langkah ini diambil untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban.
“Sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban dan memastikan kelancaran kegiatan keagamaan selama bulan suci dan menjelang Idul Fitri, kami perlu memastikan bahwa semua penghuni lapas dalam kondisi yang sehat dan terjaga,” kata Jefry.
Diharapkan penggeledahan yang dilakukan ini dapat memberikan kenyamanan pada warga binaan untuk menjalankan ibadah puasa selama Ramadhan juga mengantisipasi adanya pelanggaran pada saat kunjungan Idul Fitri nanti.
