Ambon (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Nusantara Jaya Provinsi Maluku meningkatkan pengembangan kesenian dan budaya Islam sebagai upaya melahirkan generasi religius di daerah itu.
“Kami berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan seni dan budaya Islam melalui berbagai program pembinaan, pelatihan, serta partisipasi aktif dalam festival qasidah dan pop religi baik di tingkat nasional maupun internasional,” kata Ketua Umum DPW LASQI Nusantara Jaya Maluku Rohani Vanath di Ambon, Kamis.
Hal itu dikatakannya usai dilantik berdasarkan Surat Keputusan Nomor 102.A/SK/DPP-LASQI NJ/V/2025 tentang Pengesahan Perubahan Personalia Pengurus DPW LASQI Provinsi Maluku.
Menurut Rohani, generasi religius yang dimaksud disini bukan hanya mereka yang terlahir sebagai seorang yang baik budi pekertinya, lebih dari itu yakni generasi yang mencintai seni dan budaya keislaman.
“LASQI hadir bukan hanya sebagai organisasi seni, tetapi juga sebagai wadah pembinaan karakter dan penguatan nilai-nilai spiritual,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya menyadari adanya keterbatasan organisasi, oleh karena itu kolaborasi dengan pemerintah daerah, DPP LASQI, serta para pemangku kepentingan menjadi sangat penting untuk mengoptimalkan peran LASQI di tengah masyarakat.
Salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan adalah lomba qasidah dan kebudayaan Islam dengan melibatkan berbagai sanggar di Maluku
Sementara itu, Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath, menekankan pentingnya konsolidasi internal pengurus baru untuk menciptakan organisasi yang solid dan berdaya saing. Ia juga mendorong agar LASQI Maluku mampu melahirkan kader-kader seni Islam yang dapat mengharumkan nama Maluku di kancah nasional.
“Yang berprestasi perlu kita apresiasi. Maka harus ada upaya untuk menyiapkan mereka sejak dini dengan pembinaan yang berkualitas dan terarah,” ujarnya.
Wagub juga berharap agar seluruh pengurus dapat berperan aktif dalam struktur dan tidak hanya membebankan tugas pada ketua saja. Ia optimistis, dengan komposisi pengurus yang beragam dan profesional, LASQI Maluku mampu menorehkan prestasi yang membanggakan.
Dalam struktur kepengurusan yang baru, Rohani Vanath dilantik sebagai ketua umum, didampingi Ayu Hindun Hasanussy sebagai ketua harian, Rio Zulkifly Pelu sebagai sekretaris umum, dan Suriyati Lesiain sebagai bendahara umum, serta sejumlah pengurus lainnya.
LASQI Maluku diharapkan menjadi garda terdepan dalam mengembangkan seni qasidah sebagai nafas kebudayaan yang meneduhkan, dari Maluku untuk Indonesia, dan dari LASQI untuk dunia.