Ambon, 2/1 (Antara Maluku) - Gubernur Maluku Said Assagaff bersama Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Doni Monardo menghadiri peringatan hari pahlawan Martha Christina Tiahahu ke-199, digelar di Pelabuhan Irian Lantamal IX Ambon, Senin.
"Semangat Juang Martha Chistina Tiahahu tidak boleh hilang, setiap tahun tetap diperingati sehingga generasi muda terutama kaum wanita yang ada di provinsi ini harus tetap mengingat semangat juang Christina Tiahahu," kata Gubernur Said.
Menurut dia, dengan mengingat semangat sang pahlawan nasional tersebut, kaum perempuan Maluku akan semakin kuat dan bisa berpartisipasi dalam pembangunan di berbagai bidang untuk menyejahterakan rakyat di daerah ini.
Gubernur Said dan Pangdam Doni dalam kesempatan itu melakukan tabur bunga sebagai wujud penghargaan dan mengenang perjuangan Martha Christina Tiahahu melawan bangsa penjajah di Maluku pada masa ratusan tahun lalu.
Martha Christina Tiahahu lahir di Nusa Laut, Maluku tanggal 4 Januari 1800 dan meninggal akibat ditenggelamkan di Laut Banda, Maluku pada 2 Januari 1818.
Pada usia 17 tahun, Martha sudah mengangkat senjata melawan penjajah Belanda.
Ayahnya adalah Kapitan Paulus yang juga membantu Kapitan Pattimura (Thomas Matulessy) dalam perang melawan Belanda.
Martha Christina Tiahahu tak kenal lelah dalam memberikan dorongan semangat dan perjuangan kepada rakyat Maluku yang tengah berjuang melawan Belanda pada masa itu.
"Tanah ini adalah tempat kita dilahirkan, jangan biarkan penjajah itu merebutnya," demikian kalimat yang diteriakkan Martha untuk menggelorakan semangat rakyat dan para pejuang.