Masyarakat Badui Dalam di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten menyambut positif kedatangan Menteri BUMN Erick Thohir ke lokasi kebakaran di permukiman adat Badui.

"Kami merasa senang dikunjungi pejabat negara, semoga membawa berkah bagi kemajuan bangsa, " kata Tetua Adat Badui Dalam Kampung Cibeo,  Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Jaro Sami di Lebak, Rabu.

Masyarakat Badui Dalam tentu menyambut kedatangan Menteri BUMN ke lokasi terdampak kebakaran di Kampung Cihuni, Desa Kanekes itu.

Baca juga: Kios BBM eceran terbakar di Ambon, kerugian ratusan juta

Kebakaran di Kampung Kampung Cibeo itu menyebabkan sebanyak 16 rumah dengan 24 kepala keluarga (KK) dari 84 penghuni kini tinggal di pengungsian.

Mereka saat in tinggal di tenda pengungsian karena kondisi bangunan rumah hangus terbakar hingga rata dengan tanah.
 
Ia mengatakan kedatangan pejabat negara itu tentu merasa senang dan bahagia, sehingga dapat menyalurkan bantuan untuk mengurangi beban ekonomi warga Badui.

Sebab, kata dia, masyarakat Badui yang berada di pedalaman Kabupaten Lebak tentu merindukan kehadiran Menteri BUMN Erick Thohir untuk memberikan semangat warga yang terkena bencana kebakaran.
 
"Kami sebagai warga Badui Dalam menyambut kedatangan Menteri BUMN itu dengan senang, " kata Jaro Sami.

Baca juga: Erick Thohir: BUMN teruskan kolaborasi dengan komunitas kreatif
 
Begitu juga Yayat (25) warga Badui Dalam mengaku dirinya senang ikut menyambut kedatangan Menteri BUMN Erick Thohir yang rencana sekitar pukul 12.00 WIB.

Bahkan, tetua adat Badui Dalam Kampung Cibeo juga hadir Jaro Sami dan Ayah Mursyid.
 
'"Kami tentu kedatangan Pak Erick Thohir sangat senang, " katanya.
 
 
Berdasarkan pantauan di Kampung Binong, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak lokasi menuju ke permukiman kebakaran di Badui tampak ramai disambut warga Badui Dalam juga Badui Penamping.

Selain itu juga para petugas tampak siaga dalam melaksanakan pengamanan kedatangan Menteri BUMN.
 
Baca juga: Erick Thohir: PMN 2022 yang baru disetujui untuk lima BUMN, khusus PLN Rp3 triliun

Pewarta: Mansyur Suryana

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021